BOYOLALI, MENARA62.COM — Sabtu (12/1/ 2019) bertempat di Aula Kampus 1, sebanyak 42 guru dan karyawan SD Muhammadiyah PK Boyolali, mengikuti Pembinaan Guru Dan Karyawan. Pembinaan ini merupakan tindak lanjut dari program sekolah yang berkelanjutan. Kegiatan ini, dilakukan dalam rangka peningkatan Kompetensi Pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah.
Pembinaan ini menghadirkan H Widada MPd, Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pimpinan Cabang Muhammadiyah Boyolali. Dalam pemaparannya, Widadda mengajak guru untuk bersyukur.
“Kita harus bersyukur di takdirkan sebagai seorang pendidik. Dengan menyandang sebagai seorang pendidik, maka akan menyadarkan kita bahwa dalam pendidikan merupakan salah satu jalan menyemai kebaikan, dan mengajarkan akan arti sebuah kedisiplinan dan ketertiban,” ujarnya.
Ia mencontohkan, guru harus tertib dalam berpakaian (seragam dan kelengkapannya sebagai seorang guru tatkala berdinas). “Sehingga dari hal yang kecil ini akan di contoh oleh anak didik kita,” ujarnya.
Widad juga menyampaikan, tentang kompetensi guru yang meliputi empat hal. Empat kompetensi tersebut adalah kompetensi pedagogi, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial dan kompetensi profesional. Rangkaian kompetensi ini hendaknya bukan hanya dipelajarkan secara teoritis, namun selalu diaktualisasikan dalam pembelajaran dan kehidupan.
Ia mengajak, agar guru menjadi pendidik yang benar-benar profesional. Guru profesional, menjadi guru yang dirindukan para siswanya, dan selalu bekerjasama dengan semua unsur yang ada di sekolah.
Haryadi, kepala sekolah SD Muhammadiyah PK Boyolali dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan kembali marwah peran seorang guru maupun karyawan. Mereka harus mengoptimalisasikan tugas pokok dan fungsinya, serta berbagi bersama tentang kemajuan sekolah.