JAKARTA – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berikan beasiswa unggulan bagi 7 alumni Abang None Jakarta melalui program #AbnontoBroadway, untuk mengikuti pelatihan di StudentsLive di New York, Amerika Serikat. Program tersebut diberikan dengan tujuan meningkatkan kapasitas dan peran insan budaya dalam melestarikan kebudayaan Indonesia.
Dirjen Kebudayaan Kemendikbud Hilmar Farid mengatakan Ikatan Abang None Jakarta (IANTA) sebagai organisasi kepemudaan memiliki potensi dalam pelestarian budaya Indonesia. Khususnya dalam meningkatkan kapasitas dan peran insan budaya.
“Untuk itu kita dapat bersama-sama mewujudkan inovasi dan kreativitas karya budaya yang berdaya saing,” kata Hilmar pada temu media program Abnon to Broadway, Rabu (8/8).
IANTA sebagai organisasi pemuda yang mengedepankan pelestarian kebudayaan menurut Hilmar memiliki peluang dalam pengembangan industri seni peran dan budaya Indonesia untuk memenuhi kebutuhan para pecinta industri tersebut. Karenanya perlu ada pengembangan seni peran, baik dari sisi talenta maupun dari sisi industrialisasinya.
“Beasiswa unggulan bagi alumni abang none Jakarta ini adalah bentuk dukungan kami untuk pengembangan industri seni peran dan budaya,” lanjut Hilmar didampingi Direktur Warisan dan Diplomasi Budaya Najamudin Ramli.
Pada gelombang pertama telah diberangkatkan empat orang untuk mengikuti pelatihan yang digelar tanggal 3-14 Juli 2018 lalu. Selanjutnya 3 lainnya akan diberangkatkan pada gelombang kedua dengan menyesuaikan ketersediaan jadwal di StudentsLive.
Hilmar berharap program beasiswa unggulan ini dapat meningkatkan kualitas dan standar talenta para alumni Abang None Jakarta untuk menuju standar internasional
Sementara itu Ketua IANTA Ronni Ardhianto menjelaskan program #AbnontoBroadway diusung oleh IANTA setelah melihat kesuksesan Teater Abnon dalam beberapa pementasan besar sejak berdiroli hampir 10 tahun. Teater Abnon merupakam buah kerja keras dari Maudy Koesnaedi yang juga merupakan pemenang Abang None Jakarta tahun 1993.
Para penerima beasiswa tersebut akan belajar teater dibawah bimbingan spesialis broadway yang terlatih selama 10 hari. Dengan mengikuti pelatihan teater musikal para peserta akan belajar disiplin dan karakter bukan hanya untuk seni peran tetapi juga seni tari dan penghayatan sambil menghafal skenario dan lirik lagu.
Selain itu mereka juga akan melakukan studi langsung di belakang panggung Broadway dan penghayatan seni di Taman Publik Central Park dan Chinatown. Termasuk menonton langsung pertunjukan Broadway, Phantom of The Opera, School of Rocks, Kinky Boots, Wicked dan Frozen.