25.6 C
Jakarta

Tutup Resmi Kegiatan PHP2D, Lurah Margahayu: Kami Senang Bermitra dengan Mahasiswa UHAMKA

Baca Juga:

BEKASI, MENARA62.COM – Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa Fakultas Farmasi dan Sains (FFS) Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (UHAMKA) selama lima bulan di Kelurahan Margahayu, Bekasi Timur telah berakhir. Kegiatan ditutup secara resmi oleh Siti Sopiah selaku Lurah Margahayu di Kantor Kelurahan Margahayu dengan mematuhi protokol kesehatan.

Dalam kegiatan ini, mahasiswa FFS UHAMKA mendapatkan dana hibah sebesar Rp35.000.000 dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui program PHP2D. Para peserta PHP2D di kelurahan Margahayu melakukan berbagai kegiatan antara lain budidaya 1.100 bibit ikan lele bioflock, menanam 800 bibit tanaman hidroponik, dan 35 tanaman obat keluarga di 5 titik lokasi sasaran. Semua program pertanian tersebut telah dipanen bersamaan penutupan kegiatan PHP2D.

Hadi Sunaryo selaku Dekan FFS UHAMKA menyatakan bahwa kegiatan program Kemendikbud melalui Ditjen Pendidikan Tinggi ini sebagai bentuk pembelajaran bagi mahasiswa dalam pembinaan dan pemberdayaan desa yang sifatnya di kompetisikan.

“Dari 2.000 tim secara nasional namun yang diterima hanya 253 tim  dan tim inilah diantaranya yang diterima,” ujar Hadi dalam siaran persnya, Kamis (17/12/2020).

Ia berharap apa yang dilakukan oleh para mahasiswa selama melaksanakan kegiatan PHP2D dapat bermanfaat bagi masyarakat Margahayu serta dapat dijadikan percontohan di rumah masing-masing.

Hadi Sunaryo selaku Dekan FFS UHAMKA menyerahkan cinderamata kepada Lurah Margahayu Siti Sopiah

Lurah Margahayu Siti Sopiah mengungkapkan sejak awal pihaknya yakin dan optimis untuk bermitra dengan para mahasiswa Farmasi UHAMKA.

“Alhamdulillah setelah lima bulan lamanya kita telah merasakan hampir tiga kali panen dan hari ini pula kita lihat kembali tanamannya yang segar-segar begitupun ikan lelenya yang besar-besar. Dalam proses kegiatan ini, banyak masyarakat dari RW 8, 11, dan 26 bahkan dari ibu-ibu PKK telah mencontoh dan melaksanakan kegiatan serupa di rumahnya masing-masing dengan memanfaatkan lahan seadanya,” ujarnya dengan penuh semangat.

Sopiah juga menuturkan kegiatan semacam ini diharapkan dapat ditiru oleh segenap ibu-ibu yang notabenenya bahwa ibu-ibu itu lebih banyak beraktivitas di rumah. Maka setidaknya ibu-ibu dapat memanfaatkan pekarangan yang ada dengan menanam sayur-sayuran atau bahkan budidaya ikan lele sehingga dapat membantu kebutuhan sayuran di dapur atau juga bisa diperjualbelikan untuk menambah pemasukan dapur bagi ibu-ibu.

Walaupun kegiatan PHP2D ini telah selesai dilaksanakan oleh mahasiswa FFS UHAMKA dan resmi di tutup, akan tetapi, kelurahan Margahayu tetap membuka pintu kemitraan dengan UHAMKA dalam membangun masyarakat agar lebih sejahtera.

Annisa Nurhayati selaku ketua tim PHP2D FSS UHAMKA mengucapkan banyak terima kasih kepada Kelurahan Margahayu karena telah menerima timnya untuk melaksanakan kegiatan ini.

“Kami belajar betul berkomunikasi dan bersosialisasi dengan masyarakat sehingga kami merasa memiliki keluarga baru di Kelurahan Margahayu ini,” katanya.

Turut hadir juga Desak Made Dharmawati selaku Ketua Pusat Kewirausahaan dan Karir Mahasiswa (PK2M) UHAMKA. Ia menyampaikan rasa syukurnya karena selama lima bulan telah terlewat dan terlaksana kegiatan PHP2D yang dilaksanakan para mahasiswa Farmasi di Kelurahan Margahayu ini dengan menghasilkan sayuran yang segar-segar dan ikan lele yang begitu besar-besar.

“Ini atas kuasa Allah SWT, adik-adik mahasiswa ini juga mendapatkan hibah dari Kemendikbud tidak lain merupakan rasa syukur karena sebelumnya mereka telah berjuang agar bisa melaksanakan kegiatan ini. Berkat kegigihan mereka sehingga kegiatan PHP2D ini terlaksana dengan sukses bahkan telah dicontoh dan ditiru oleh warga. Maka saya ucapkan selamat untuk adek-adek mahasiswa,” ujarnya.

Mahasiswa Farmasi UHAMKA peserta program PHP2D melakukan panen raya

Ia mengingatkan dengan telah selesainya kegiatan PHP2D ini bukan berarti selesai juga penanaman sayuran dan budidaya ikan lelenya. Akan tetapi hal ini dapat ditiru dan dilaksanakan oleh masyarakat minimal di pekarangan rumah masing-masing karena kegiatan semacam ini tidaklah sulit dan tidak membutuhkan lahan yang luas.

Keberhasilan mahasiswa FFS dalam melaksanakan PHP2D ini disambut baik oleh Lelly Qodariah selaku Wakil Rektor III bagian kemahasiswaan UHAMKA. Menurutnya kegiatan-kegiatan semacam ini patut di contoh bagi mahasiswa lainnya di lingkungan UHAMKA sehingga kedepannya prestasi-prestasi semacam ini ataupun prestasi mahasiswa dapat bertambah.

“Dan kami akan mensupport betul semua kegiatan-kegiatan mahasiswa yang sifatnya positif dan membangun,” tutupnya.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!