25.9 C
Jakarta

UAD Raih Enam Gelar Juara pada MTQMN UNY #3

Baca Juga:

YOGYAKARTA, MENARA62.COM — Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta berhasil meraih enam gelar juara pada Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional Universitas Negeri Yogyakarta (MTQMN UNY) Sabtu – Ahad (18/3-2/4/2023). Lima gelar juara yang diraih yaitu Juara 1 Cabang Nasyid, Juara 2 dan 3 Cabang Adzan, Juara Harapan 1 Cabang Tilawah Putra, Juara Harapan 1 Khatil Kontomporer dan Juara Harapan 2 Desain Aplikasi Alquran.

Danang Sukantar, MPd, Kepala Bidang Pembinaan Organisasi Kemahasiswaan dan Prestasi Mahasiswa, Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD mengemukakan hal tersebut kepada wartawan di Yogyakarta, Selasa (4/4/2023). MTQMN UNY ini diselenggarakan secara virtual dan diikuti 1.357 peserta dari 111 perguruan tinggi negeri/swasta (PTN/S) seluruh Indonesia.

Alhamdulillah, mahasiswa UAD kembali mengukir prestasi. Mereka bisa mewujudkan motto UAD: Prestasi adalah Tradisi Kami,” kata Danang yang juga sebagai penanggung jawab kegiatan.

Dijelaskan Danang untuk mengikutsertakan mahasiswa dalam MTQMN UNY 2023 dilakukan seleksi internal. Panitia seleksi dan pembinaan internal UAD diketuai Yahya Hanafi MSc. Panitia seleksi didukung Rahmadi Wibowo Suwarno Lc, MA, M Hum, Kepala Lembaga Pengembangan dan Studi Islam UAD dan Nurjanah SKM, Pembina Bakat Minat Bidang Seni Suara Bidang I Pokpresma, Bimawa.

MTQMN UNY 2023 mempertandingkan 12 cabang lomba. Namun berdasarkan hasil seleksi, UAD hanya mengikuti 10 cabang lomba, yaitu Tilawah, Tartil, Hifdzil, Fahmil, Desain Aplikasi Alquran, Karya Tulis Ilmiah Kandungan Alquran, Adzan, Khatil, Syarhil, dan Nasyid.

Yahya Hanafi menjelaskan sebelum memilih mahasiswa yang akan diikutsertakan pada MTQMN UNY 2023 dilakukan seleksi internal. Seleksi diikuti seluruh mahasiswa yang ada berbagai program studi dilingkungan Universitas Ahmad Dahlan. “Seleksi internal ini diselenggarakan Lembaga Pengembangan dan Studi Islam (LPSI) berkoordinasi dengan BIMAWA,” kata Yahya Hanafi.

adzan
Muhammad Ziya Ul Albab Juara 2 Adzan. (foto : istimewa)

Proses seleksi internal, jelas Yahya Hanafi, mahasiswa diminta mengirimkan video karyanya berdasarkan bidang seleksi yang diminati. Mahasiswa yang lolos seleksi internal, kemudian dikumpulkan untuk berkoordinasi dan pendampingan terkait lomba. Panitia seleksi melakukan bedah buku panduan lomba serta mempelajari panduan sesuai bidang lomba masing-masing.

Setelah seleksi, kata Yahya, proses berikutnya pelatihan oleh pelatih yang berkompeten sesuai bidang masing-masing. Latihan dilakukan hampir tiap hari, karena melihat waktu yang sudah mepet dengan pelaksanaan lomba.

“Jarak waktu mulai dari mendapatkan informasi lomba dari panitia penyelenggara kurang dari satu bulan dari pelaksanaan lomba. Sehingga para pendamping, pelatih juga para peserta berlatih ekstra untuk mendapatkan hasil maksimal,” kata Yahya.

Yusuf Ramadhan Juara Harapan ! Tilawatil Quran. (foto : istimewa)

Setelah latihan, tambah Yahya, langkah selanjutnya pendampingan dalam pengambilan gambar atau take video karya untuk dikirim ke panitia penyelanggara MTQMN yaitu UNY melaui google form. Sebelum karya dikirimkan, seluruh peserta diberi simulasi cara mengisi google form oleh pendamping.

“Para peserta juga disediakan beberapa berkas persyaratan lomba yang sudah dijadikan satu oleh pendamping lomba, agar saat para peserta melakukan pengisian atau unggah karya pada google form tidak mengalami kendala. Alhamdulillah delegasi UAD berhasil meraih enam gelar juara,” kata Yahya. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!