32.1 C
Jakarta

UMS Lepas Delegasi ke KMI Expo XVI, ONMIPA, dan Kompetisi Jembatan Indonesia 2025

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan talenta mahasiswa melalui pelepasan delegasi untuk mengikuti ajang Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia Expo (KMI Expo XVI) di Universitas Tidar, Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ONMIPA), serta Kompetisi Jembatan Indonesia (KJI) tahun 2025.

Kegiatan pelepasan ini dilepaskan langsung oleh Direktorat Kemahasiswaan dan Pengembangan Talenta Inovasi (DRKPTI) UMS sebagai bentuk dukungan penuh universitas terhadap mahasiswa berprestasi yang siap berkompetisi di tingkat nasional, pada Selasa (11/11) bertempat di lantai II Gedung Induk Siti Walidah UMS.

Wakil Rektor I Bidang Pendidikan, Kemahasiswaan, dan Pengembangan Talenta-Inovasi UMS, Prof. Ihwan Susila, S.E., M.Si., Ph.D., menyampaikan bahwa keikutsertaan mahasiswa dalam tiga ajang ini menunjukkan kontribusi UMS serta merupakan wujud kontribusi nyata universitas terhadap penguatan pengembangan sains, teknologi, dan inovasi mahasiswa dan kewirausahaan di Indonesia.

“Ada tujuh tim yang kita kirimkan. Dua tim mengikuti ONMIPA untuk bidang Fisika dan Biologi, satu tim mengikuti Kompetisi Jembatan Indonesia, dan empat tim mengikuti KMI Expo di Universitas Tidar, ini pencapaian luar biasa di tengah semangat pemerintah untuk mendorong kegiatan kemahasiswaan yang lebih berdampak bagi masyarakat. UMS berkomitmen memberikan dukungan penuh pada kegiatan berbasis STEM (Sains, Teknologi, Engineering, dan Matematika) karena di situlah masa depan pengembangan keilmuan berada,” ujarnya.

Dalam sambutannya, Ihwan juga berpesan agar seluruh delegasi menjaga semangat dan integritas selama kompetisi. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas bidang dan karakter mahasiswa UMS yang berjiwa unggul serta adaptif. “Kalian adalah mahasiswa-mahasiswa pilihan yang sudah terpilih untuk mewakili UMS di tingkat nasional. Jagalah nilai-nilai kebaikan yang telah tertanam selama di UMS, karena lingkungan luar akan berbeda. Namun, di situlah kalian diuji untuk tetap menjadi yang terbaik,” pesannya.

Ia menambahkan, kompetisi semacam ini bukan hanya ajang meraih medali, tetapi juga ruang pembelajaran tentang kerja tim dan kemampuan problem solving. “Dalam dunia industri sekarang, yang dibutuhkan bukan hanya kecerdasan individu, tetapi kemampuan berkolaborasi dan mencari solusi di tengah perbedaan. Itulah yang harus dijaga dalam semangat tim,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Direktorat Kemahasiswaan dan Pengembangan Talenta Inovasi (DKPTI) UMS, Ir. Ahmad Kholid Alghofari, S.T., M.T., menyampaikan harapan dan memberikan motivasi kepada delegasi agar seluruh tim dapat memberikan hasil terbaik serta tidak gentar menghadapi universitas besar lainnya.

“Kami berharap tim-tim dari UMS yang berangkat ke Magelang ini dapat memberikan makna dan hasil yang membanggakan. Tahun lalu, tim KMI sudah membawa pulang medali. Tahun ini, semoga jumlahnya bertambah, tidak perlu silau atau takut dengan kampus-kampus besar. UMS sudah mampu bersaing hingga tingkat nasional, dan sangat mungkin menjadi juara. Ini kesempatan untuk menorehkan sejarah baru bagi UMS,” ucapnya optimistis.

Di akhir acara, Ihwan mengingatkan bahwa capaian mahasiswa UMS bukan hanya milik pribadi, melainkan bagian dari reputasi universitas yang baru saja dinobatkan sebagai Universitas Islam Terbaik di Dunia. “Kita jaga reputasi itu dengan prestasi, dengan semangat, dan dengan akhlak. Karena setiap langkah kalian di kompetisi ini adalah cerminan nama baik UMS,” tutupnya. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!