BANDA ACEH, MENARA62.COM – Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh Dr. H. Aslam Nur MA mengukuhkan 401 wisudawan Sarjana dan Magister ke -41 Sementer Genap Tahun Akademik 2020/2021. Kegiatan berlangsung dari tanggal 09 – 10 Oktober 2021 di Gedung UCC Ahmad Dahlan, Jalan Muhammadiyah nomor 91, Batoh.
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XIII Aceh, Prof. Dr. Faisal, S.H., M.H, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof Lincolin Arsyad (daring), Ketua PWM Aceh, Ketua BPH Unmuha Drs. H. Nasrullah Jakfar, MA, hadir dalam kegiatan tersebut.
Rektor Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA), Dr. H. Aslam Nur MA, menyampaikan puji dan syukur atas terlaksanannya acara Wisuda Sarjana dan Magister ke-41 Semester genap tahun akademik 2020/2021. “Acara ini masih kita lakukan dengan cara mengikuti protokol kesehatan, insya Allah kita berkeyakinan dengan kita patuh dengan prokes berarti tanda kehidupan yang lebih baik sudah terlihat,” tuturnya, Ahad (10/10/2021).
Rektor menyampaikan terimakasih kepada orang tua wisudawan yang telah mempercayai Universitas Muhammadiyah Aceh sebagai tempat pendidikan putra dan putrinya. “Pesan kami kepada lulusan wisudawan janganlah puas dengan jenjang S1, tanamkan dalam diri harus terus mendapatkan ilmu kejenjang yang lebih tinggi. Jangan pernah berputus asa di dalam mengisi kehidupan ini,” lanjutnya.
Segenap civitas akademika Unmuha Aceh diakui telah berupaya memberikan yang terbaik kepada para mahasiswa baik dari sisi layanan, maupun dari sisi akademis. Dimana selama masa pandemi Covid-19 ini proses belajar mengajar dilaksanakan secara daring kecuali beberapa kegiatan yang terkait dengan praktikum.
“Kita berusaha terus dapat meningkatkan mutu akademis dari tahun ketahun sehingga mutu pendidikan, kualitas pengajaran berlangsung dengan baik, semua aturan pemerintah kita ikuti dengan hasil dan nilai Akreditasi yang baik,” kata Aslam Nur
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah XIII Aceh, Prof. Dr. Faisal, S.H., M.H menyampaikan, gelar akademik telah di berikan saat yudisium dan hari ini diresmikan. “Sarjana itu artinya orang yang pandai, kemampuan kita, kompetensi, tapi kita harus sadar menghadapi hidup yang terus berputar. Apapun yang kita kuasai hari ini belum tentu bisa kita pertahankan karena perubahan terus menerus,” katanya.
Oleh karena itu ia berpesan kepada seluruh wisudawan agar mampu melakukan adaptasi, dengan bekal ilmu pengetahuan yang baik sebagai landasan perkembangan kedepan.”Kita harus dapat bermanfaat untuk orang lain, di samping menghidupi diri kita sendiri,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan bahwatTujuan pendidikan nasional adalah menciptakan manusia yang bertaqwa kepa Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia. Oleh karena itu diharapkan lulusan Universitas Muhammadiyah harus memiliki kemampuan yang lebih dari universitas lainnya.
“Kami percaya kepada wisudawan bahwasanya kita adalah agen perubahan dalam masyarakat, kita harus memiliki eksistensi, ingat yang baik janga diingat yang buruk,” tutup Prof, Dr. Faisal.
