SOLO, MENARA62.COM – Gabby Koordinator Komunikasi Rikolto mengadakan syuting film terkait dengan kantin sekolah sehat ramah anak di SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (22/9/2021).
Gabby menjelaskan, Kota Cerdas Pangan merupakan program Gita Pertiwi bersinergi dengan Rikolto, Pemerintah Kota Surakarta dan mitra strategis SD Muhammadiyah 1 Solo untuk mewujudkan kota cerdas pangan, yaitu pertanian perkotaan, kantin sekolah sehat ramah anak, dan pengelolaan pangan berlebih.
“Film ini untuk mendokumentasikan praktik baik cerdas pangan,” ujar Gabby.
Kepala Sekolah Hj Sri Sayekti MPd melalui wakil kepala sekolah bidang Humas, Jatmiko menjelaskan bahwa Kantin Sehat SD Muh 1 Solo telah berhasil meraih piagam ‘Bintang Satu Keamanan Pangan Kantin Sekolah’ dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia.
Penerapan prinsip dasar keamanan pangan meliputi higiene pengolah pangan, penanganan dan penyimpanan pangan, pengendalian hama, sanitasi tempat dan peralatan.
“Waktu anak-anak banyak berada di sekolah kalau nanti pembelajaran tatap muka terbatas boleh pergi ke kantin. Keberhasilan kantin sekolah SD Muh 1 dapat dilihat dari derajat kesehatan siswa yang tinggi, PHBS yang terbangun, kantin yang diminati dan pelayanan UKS yang prima,” ujarnya.
Dilatar belakangi kekhawatiran terhadap kondisi kesehatan anak akibat dari tidak dilaksanakannya perilaku hidup bersih sehat, anak lebih menyukai makanan cepat saji dan kebiasaan mengkonsumsi pangan bahan yang tidak bervariasi mendorong sekolah mendirikan kantin sehat sebagai bagian dari program budaya Sekolah Sehat.
“Alhamdulilah sejak berdirinya Kantin SD Muhammadiyah 1 Ketelan terus berupaya agar memberikan manfaat kepada peserta didik yang pada kenyataan sebagian waktunya berada di sekolah. Program-program yang dilaksanakan Kantin terintegrasi dengan seluruh program sekolah termasuk di dalamnya pendidikan karakter,” Jelas Jatmiko.
Mohon do’a restunya semoga kegiatan monev yang akan datang sukses. “Sebagai informasi tanggal 29 atau 30 kantin sehat akan kerawuhan tamu dari tim verifikasi lapangan penilaian penghargaan protokol kesehatan TPP tahun 2021,” pungkasnya. (*)