28.6 C
Jakarta

Waskita Toll Road Pastikan Tol Bocimi Seksi 2 Cigombong-Cibadak Selesai Tahun Ini

Baca Juga:

BOGOR, MENARA62.COM – PT Waskita Toll Road (WTR), selaku anak usaha PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) saat ini sedang fokus menyelesaikan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) seksi 2. Tol Bocimi Seksi 2 ini tepatnya di Cigombong-Cibadak, tepatnya di Parungkuda, Kabupaten Sukabumi dengan panjang mencapai 11,90 km.

Direktur Utama WTR, Septiawan Andri Purwanto, mengatakan setelah rampung, pihaknya masih harus menyelesaikan seksi 3 dan 4. Untuk seksi 3 direncanakan akan selesai di tahun depan sambil upaya membebaskan lahan untuk seksi 4.

“Tahun ini rencananya selesaikan seksi 2 dan dalam pipeline seksi 3 akan selesai tahun depan dan untuk seksi 4 masih dalam proses pembebasan lahan,” ujar Septiawan dalam virtual zoom meeting dengan Forum Wartawan Pekerjaan Umum (Forwapu), Rabu (24/3/2022).

Dijelaskan untuk seksi 3 saat ini pembebasan lahannya baru mencapai 33 persen. Untuk mengakselerasi pembebasan lahan ini pihaknya terus menjalin kerjasama dengan semua pihak termasuk Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Dijelaskan untuk pembebasan lahan relatif bisa berjalan dengan baik. Dalam pembangunan jalan tol Bocimi ini, lanjut Septiawan, hanya terkendala cuaca. Curah hujan yang tinggi di tahun ini membuat konstruksi berjalan cukup lambat.

“Konstruksi terhambat karena musim hujan, ini menjadi satu-satunya kendala untuk penyelesaian seksi 2. Kalo tahun lalu curah hujan tinggi sampai April maka kita harapkan Mei 2022 bisa selesai untuk seksi II,” pungkas dia.

Seperti diketahui, PT Waskita Toll Road (WTR) didirikan tahun 2014 sebagai salah satu upaya memenuhi target Presiden Jokowi yaitu untuk membangun jalan tol dengan panjang keseluruhan mencapai 1.000 Km. Hingga tahun 2022, WTR telah berhasil mendivestasi sebagian dari ruas tol yang dimiliki sebagai bentuk asset recycle.

Ruas–ruas tol yang berhasil didivestasi di antaranya ruas tol Solo – Ngawi dan Ngawi – Kertosono, ruas tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi, ruas tol Semarang – Batang, ruas tol Cinere – Serpong, dan ruas tol Cibitung – Cilincing. Adapun total proceed yang
diterima dari divestasi tersebut sebesar Rp9,24 Triliun.

“Divestasi merupakan sebuah prestasi bagi kami. Ini merupakan bukti bahwa ruas–ruas tol WTR memiliki value yang tinggi di mata investor, baik lokal maupun asing. Proceed yang kami dapatkan akan digunakan untuk menyelesaikan proyel ruas tol yang sedang dibangun. Selain itu, divestasi yang telah kami lakukan juga dapat membantu transformasi bisnis Waskita Karya sebagai perusahaan induk kami,” jelas Septiawan.

 

 

 

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!