BOYOLALI,MENARA62.COM – Suasana hangat penuh kebersamaan terasa dalam acara Halalbihalal Warga Trayu yang digelar pada Jumat malam, 4 April 2025 di halaman Balai Desa Trayu, Kecamatan Banyudono. Acara ini dimeriahkan dengan pertunjukan Wayang Golek Pitutur oleh Ki Ustad Pujiono yang mengangkat nilai-nilai keislaman dan kebersamaan dalam bingkai budaya lokal.
Acara yang rutin digelar setiap tahun ini diikuti oleh warga dari RT 3, 4, dan 5. Ketua RT 3, Yanto; Ketua RT 4, Suratno; serta Ketua RT 5, Agus Walid turut hadir dan mendampingi warga masing-masing.
Kepala Dusun Trayu, Slamet Maryadi, hadir memberikan sambutan sekaligus membuka acara secara resmi. Dalam sambutannya, dia menyampaikan pentingnya menjaga silaturahmi antarwarga serta menjadikan momen Syawal sebagai ajang saling memaafkan dan mempererat ukhuwah Islamiyah.
Tampak hadir pula beberapa tokoh masyarakat dan pengurus masjid, antara lain Suradi dan Darul Hikam, serta perwakilan dari TPA Hasanah. Ketua Takmir Masjid juga turut hadir memberikan dukungan moril bagi suksesnya kegiatan ini.
Pertunjukan wayang golek yang disampaikan Ki Ustad Pujiono berhasil memikat perhatian warga, terutama karena pesan-pesan moral dan keislaman yang diselipkan dalam kisah pewayangan, menjadikan acara halalbihalal tersebut tidak hanya meriah, tetapi juga sarat makna. “Dengan spirit Ramadan, Syawal sebagai titik awal menuju pribadi yang lebih berarti dengan semangat transformasi, semangat transmisi memindahkan ruh Ramadan di sebelas bulan yang akan datang,” ujar Pujiono.
Terakhir pesan evaluasi diri, dengan harapan menjadi pribadi yang lebih berarti. Pujiono juga berharap dan berdoa semoga warga RT 3,4,5 Trayu selalu sehat, rejeki melimpah barakah, istiqamah dalam ibadah, rumah tangga sakinah mawadah warahmah, serta akhir hidup husnul khotimah.
Acara ini menjadi bukti nyata kekompakan dan semangat gotong royong warga Trayu dalam menjaga tradisi dan menjalin silaturahmi. (*)
