JAKARTA, MENARA62.COM– Partai Amanat Nasional (PAN) memperingati hari ulang tahunnya yang ke-23, Senin 23 Agustus 2021. Partai berlambang matahari putih itu menggelar acara tasyakur sederhana di kantor barunya di bilangan Warung Buncit, Jakarta Selatan. Acara berlangsung khidmat diikuti ribuan kader yang tersambung secara daring melalui Zoom.
Presiden Joko Widodo hadir pula secara virtual memberikan sambutan dan ucapan selamat ulang tahun untuk PAN. Hadir secara daring memberikan tausiyah Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Dr. KH. Haedar Nashir. Kehadiran Muhammadiyah di acara HUT PAN ini terasa lengkap karena doa penutup disampaikan langsung oleh Sekretaris Umum Muhammadiyah, Prof. Dr. Abdul Mu’ti.
Didampingi jajarannya di kepengurusan DPP, Ketua Umum Zulkifli Hasan juga didampingi ketua MPP Hatta Rajasa dan Ketua Dewan Kehormatan Partai Soetrisno Bachir. Di acara HUT PAN ke-23 ini terasa aura soliditas partai, apalagi ditandai peresmian gedung baru partai yang berdiri di era reformasi itu. “Ini rumah rakyat. Milik semua kader PAN. Gunakan Rumah PAN ini untuk memberi dan bekerja yang terbaik untuk rakyat,” ujar Zulhas disambut tepuk tangan antusias kader yang hadir.
Dalam sambutannya Zulkifli Hasan kembali mempertegas posisi PAN sebagai partai yang menjaga ideologi tengah. “Bayangkan republik ini tanpa PAN. Ditarik ke kiri dan ke kanan. Tidak bisa itu. Karena desain para founding paretns kita terdahulu ideologi kita tengah. Ini negara Pancasila, sila pertama berketuhanan. PAN menjaga spirit itu sebagai partai nasionalis-religius, tengah, inklusif toleran,” katanya.
Di penghujung pidatonya, Zulhas mendorong para kader untuk bekerja buat rakyat. “23 Agustus tahun ini PAN tepat berusia 23 tahun. Pengurus, kader, dan simpatisan PAN di seluruh Indonesia harus bergandengan tangan, berjuang bersama memastikan agenda-agenda nasional terlaksana. Indonesia adalah rumah kita bersama, bukan hanya untuk sebagian orang dan golongan,” tutupnya.
Acara HUT PAN ini dipandu oleh MC Eko Patrio dan Denny Cagur. Sementara puisi dan lagu yang digelar sebagai bentuk persembahan dari kader untuk kader, sekaligus penggalangan dana amal untuk masyarakat terdampak Covid19, dipersembahkan oleh Pasha Ungu, Enda Ungu, dan Desy Ratnasari. Semua figur publik tersebut merupakan kader Partai Amanat Nasional. (*)