28.2 C
Jakarta

637 Siswa SD Muhammadiyah se-Surakarta Ikuti Ceria Pandu Athfal ke-11 di Karanganyar

Baca Juga:

KARANGANYAR, MENARA62.COM – Sebanyak 637 siswa dari SD Muhammadiyah se-Surakarta mengikuti kegiatan Ceria Pandu Athfal ke-11 di bumi perkemahan Kampung Karet, Karanganyar dari Sabtu-Ahad (17-18/6/2023). Ketua Kwarda Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Kota Surakarta, Ramanda Yatimun menjelaskan bahwa kegiatan Ceria Pandu Athfal ini kegiatan pandu yang sifatnya kemah bakti.

“Kegiatan ceria Pandu Athfal yang ke-11 dilaksanakan di Kampung Karet Bumi Perkemahan yang fasilitasnya relatif komplit lengkap dan menyenangkan. Kemudian pesertanya dari Pandu Athfal berarti Pandu tingkat sekolah dasar Muhammadiyah, diikuti oleh 23 qobilah atau 23 Sekolah Dasar Muhammadiyah Kota Surakarta yang jumlah pesertanya menurut catatan ada 637, sedangkan jumlah siswa SD Muhammadiyah Kota Surakarta itu tahun pelajaran 2022/20 23 itu ada sekitar 6.497 catatan kami terakhir. Ini kegiatan pandu yang sifatnya  kemah bakti, kemudian di kegiatan ini banyak kegiatan-kegiatan antara lain ya permainan-permainan lomba seperti lomba azan, lomba koor, lomba salat yang  sifatnya menggembirakan dan Insya Allah  HW ini merupakan salah satu ekstra kurikuler wajib bagi sekolah Muhammadiyah yang salah satu di antaranya ini yang jelas  dapat dilihat ini justru   yang membedakan dengan sekolah negeri atau sekolah swasta yang lain,”tuturnya.

Pembukaan Ceria Pandu Athfal ke-11 ini dibuka oleh ketua majelis Dikdasmen PDM Kota Surakarta, ramanda Tridjono, dan juga dihadiri perwakilan Kwartir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan, bidang  pembinaan anggota kwartir Pusat, ramanda Muchsinun.

Ramanda Muchsinun mengapresiasi kegiatan ini. “Terima kasih yang pertama dari kuartir pusat memberikan apresiasi yang sangat tinggi terhadap kwarda Kota Surakarta yang melaksanakan athfal ceria ini sehingga bisa membangkitkan semangat-semangat yang paling tidak dari intern sendiri dari kwarda sendiri ketika ada kegiatan ini Insyaallah adik-adik atau anak-anak akan rajin semangat untuk berlatih. Tanpa adanya kegiatan seperti ini pertemuan akhirnya mereka juga males, tapi dengan adanya kegiatan ini saya mempunyai keyakinan pasti latihan adik adik nanti akan tambah semangat dan harapan kami dari kwartir pusat semoga Solo  kembali terkenal lagi, kembali semangat lagi untuk bisa seperti tahun-tahun atau periode ke depan sehingga kegiatan ini bisa diagendakan rutin  minimal dua tahun sekali,  atau ya satu tahun sekali, karena yang setahun biasanya dipakai  untuk pengenal untuk  athfal  ini bisa minimal 2 tahun sekali,” ucap ramanda Muchsinun.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!