25 C
Jakarta

Air Suli 5 Di Luncurkan di Tuban, Jawa Timur

Baca Juga:

TUBAN, JAWA TIMUR, MENARA62.COM — Air minum dalam kemasan Suli 5 milik PT Amanah Sang Surya (ASS) diperkenalkan secara terbuka pada masyarakat, Sabtu (20/5/2017). Air minum dalam kemasan yang diproduksi di pabrik yang terletak di desa Wangun Kecamatan Pawang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur ini, 45 persen sahamnya dimiliki oleh persyarikatan dan sisanya dimiliki oleh warga persyarikatan.

Ketua Pimpinan Wilayan Muhammadiyah Jatim Dr HM Sa’ad Ibrahim MA berharap, saham persyarikatan bisa mencapai minimal 51 persen, karena pesyarikatan ini terlalu besar, sehingga bila memiliki saham mayoritas bisa mengendalikan roda kegiatan bisnis.

Acara perluncuran produk Suli 5 ini, antara lain dihadiri oleh Sekjen Majelis Ekonomi  PP Muhammadiyah Drs M Azrul Tanjung Msi, sekaligus mewakili Majelis Ulama Indonesia Pusat, Syafii Latuconsina (Majelis Pemberdayaan Masyarakat PP Muhammadiyah), dan team dari Suli 5 Pusat.

Dirut PT ASS Abdul Halim mengatakan, hasil muktamar Muhammadiyah di Makasar memutuskan pilar ke 3 setelah pendidikan dan kesehatan, maka walaupun dengan susah payah, tapi mereka akhirnya bisa juga meresnikan pabrik ini.

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tuba, H Nurul Yakin SH mengatakan, untuk buat pabrik ini, PDM membuat PT sendiri dengan modal dasar Rp 3,5 milyar, saham persyarikatan sekarang sudah mencapai 45 persen, diharapkan 6-7 bulan kedepan akan menjadi saham mayoritas, dan sudah mencapai diatas 50 persen, agar bisa mengendalikan usaha ini.

“Usaha ini didirikan agar warga dan persyarikatan Muhammadiyah bisa makmur bersama,” ujarnya.

Azrul Tanjung mengatakan, menurut qaidahnya perusahaan yang di bawah Muh 99 persen sahamnya dimiliki oleh persyarikatan. Tapi karena usaha ini tumbuh dari bawah, jadi kepemilikan sahamnya masih belum bisa dimiliki oleh pesyarikatan. Pola ke dua, saham persyarikatan ninimal 51 persen supaya bisa menjadi pengendali.

“Diharapkan tidak hanya air Suli, tapi ada pengembangan usaha lain seperti minimarket dan sebagainya,” ujarnya.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!