BOGOR, MENARA62.COM – Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, menegaskan bahwa pembentukan negara Palestina yang berdaulat dengan integritas teritorial berdasarkan perbatasan 1967 dan Yerusalem Timur sebagai ibu kota tidak dapat ditunda lagi. Pernyataan tersebut disampaikan dalam konferensi pers bersama Presiden RI, Prabowo Subianto, di Istana Bogor pada Rabu (12/2/2025).
Erdogan menegaskan bahwa setiap langkah, usulan, atau proyek yang bertentangan dengan hal tersebut tidak sah dan hanya akan memperburuk konflik, meningkatkan pertumpahan darah, serta memperparah ketidakstabilan di kawasan Timur Tengah.
“Pembentukan negara Palestina yang berdaulat dengan integritas teritorial berdasarkan perbatasan 1967 dan dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota tidak dapat ditunda lagi,” tegas Erdogan dalam pernyataannya yang dilansir situs Antaranews.com.
Perdamaian
Lebih lanjut, Erdogan menekankan bahwa sebelum Palestina mendapatkan perdamaian dan kemerdekaannya, stabilitas di kawasan Timur Tengah tidak akan tercapai. Turki terus berkomitmen mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk mendapatkan hak-hak mereka secara penuh.
Pernyataan tegas Erdogan ini mendapat perhatian luas di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, serta di tengah upaya internasional dalam mendorong solusi damai bagi konflik Palestina-Israel.
#Palestina #Erdogan #Turki #Yerusalem #Menara62 #BeritaTerkini