SOLO, MENARA62.COM – SD Muhammadiyah 1 Solo, Jawa Tengah Kembali memborong enam penghargaan Lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (MAPSI) tingkat SD se-Kecamatan Banjarsari, yang diselenggarakan di SDN Joglo, Selasa (9/9/2025).
Capaian ini memperkuat posisi sekolah bersejarah yang berdiri sejak 1935 sebagai sekolah berkemajuan dan berkeunggulan.
“SD Muhammadiyah 1 Solo Borong 6 Penghargaan Lomba MAPSI, semoga mampu mendorong siswa lain kuat dalam ipteks dan imtaq,” ujar Kepala Sekolah, Sri Sayekti.
Menurutnya, prestasi ini adalah hasil kerja keras dari semua pihak. Dari sekolah yang mempunyai motto Religious, Smart, Healthy, and Creative (Religius, Cerdas, Sehat, dan Kreatif), menerjukan pendamping MAPSI yaitu Danardono Sri Pamungkas, Sutrisno, Joko Santoso, Dwi Jatmiko, Baruno Nasution, Ishayati, Dafit Mursidi dan Rizki Rahma Kusuma.
“Juara 1 Putra PAI dan BTQ, Juara 1 Putri Seni Tilawatil Qur’an, Juara 2 Putra dan Putri Seni Khitobah, Juara 2 Seni Tilawatil Qur’an Putra dan Juara 3 hifdzil Quran,” bebernya, sambil tersenyum.
Lebih lanjut, Dwi Jatmiko salah satu guru agama mengatakan bahwa cabang lomba MAPSI antara lain mulai dari lomba Pengetahuan PAI dan BTQ, praktik wudu dan salat, hingga cabang-cabang seni Islami seperti tilawah, kaligrafi, khitobah, macapat Islami, dan rebana.
Setelah pembukaan, para peserta diarahkan ke ruang-ruang lomba oleh pendamping masing-masing.
“Ajang tahunan ini menjadi wadah strategis untuk menumbuhkan semangat berprestasi sekaligus menanamkan nilai-nilai keislaman dalam diri siswa sejak dini,” ujar Jatmiko.
Tujuan utama dari MAPSI adalah mendorong peserta didik untuk lebih memahami, menghayati, dan mengamalkan ajaran Islam serta membentuk karakter yang berkemajuan yang beriman, cerdas, dan siap menghadapi tantangan global.
“Selain sebagai penguatan nilai-nilai agama, MAPSI juga menjadi wadah untuk menyalurkan bakat dan meningkatkan prestasi siswa dalam bidang keagamaan dan seni Islami,” imbuhnya.
Sementara itu, Adzkia, panggilan akrabnya, merasa senang berhasil bersaing dengan puluhan peserta lainnya yang terdiri dari siswa tingkat sekolah dasar.
”Alhamdlillah saya senang sekali dapat juara 2, saya persembahkan juara ini untuk ibuku yang aku sayang dan sekolah dengan pembimbing bapak Dwi Jatmiko MPd,” ujarnya dengan bangga. (*)
