MEKKAH – Pengelola Masjidil Haram, Mekkah, menyediakan layanan khutbah shalat Jumat berbahasa Indonesia yang bisa disimak melalui saluran radio.
Berdasarkan pengamatan Antara di Masjidil Haram, Mekkah, Jumat (3/8), amalan shalat Jumat diikuti jamaah yang telah datang ke kompleks Masjidil Haram beberapa jam sebelum shalat itu dimulai, bahkan beberapa orang di antaranya datang sejak pagi hari waktu setempat.
Adzan pertama di Haram dikumandangkan pada pukul 11.55 WAS dan azan kedua 12.24 WAS sementara khutbah Jumat selesai pukul 12.46 WIB.
Khutbah utama disampaikan khatib melalui bahasa Arab. Sedangkan saluran bahasa lain bisa disimak dengan beragam saluran radio yang tersedia.
Untuk bahasa Indonesia, jamaah bisa menyimak lewat saluran 90.5 FM. Terdapat juga saluran bahasa lain seperti bahasa Urdu di saluran 90.2 FM. Sementara bahasa lain terdapat di saluran lain.
Kendati ada fasilitas khutbah multibahasa, jamaah Masjidil Haram nampak tidak banyak yang menggunakan fitur itu.
Untuk menggunakan fitur khutbah multibahasa lewat radio, jamaah tinggal membawa earphone dan perangkat radio atau ponsel berfitur radio. Selanjutnya, jamaah bisa memilih khutbah dengan bahasa yang dikehendaki.
Adapun khutbah Jumat yang disampaikan dalam ceramah pertama kali ini adalah tentang mengingat kebesaran Allah, keimanan dan ketakwaan.
Kemudian dalam khutbah kedua, khatib membahas soal haji terutama mengenai wukuf di Padang Arafah.
