27.1 C
Jakarta

Pelayanan Kesehatan Diharapkan Dapat Mematuhi Etik

Baca Juga:

SURAKARTA, MENARA62.COM — Pelayanan Kesehatan Diharapkan Dapat Mematuhi Etik. Hal ini antara lain terungkap dalam workshop yang diselenggarakan oleh LPPM STIKES PKU Muhammadiyah Surakarta. Workshop Nasional bekerja sama dengan KEMENKES RI. Workshop etik dasar dan lanjut dalam penelitian kesehatan secara daring dan akreditasi KEPK 2019, diselenggarakan mulai tanggal 17-19 Desember 2018. Workshop itu diikuti 65 peserta dari Pelayanan kesehatan dan dari Perguruan tinggi di Indonesia.

dr Triono Soendoro saat memberikan ceramah.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dr Triono Soendoro MSc MPhil PhD dan tim KEPPKN KEMENKES RI. Pelatihan/penyegaran etik penelitian dirancang oleh KEPPKN secara berjenjang dan berkesinambungan. Jenjang itu adalah, Etik Dasar (Responsible Conduct of Research and Research Ethics), Etik Lanjut (Advanced Research Ethics) terfokus pada, Kelompok penelitian sosial dan kesehatan masyarakat, dan Kelompok penelitian klinis, terdiri dari epidemiologi klinis, uji klinis, GCP (Good Clinical Practice).

Ketua Pelaksana Ida Untari SKM M Kes menyatakan, peserta diharapkan mampu menerapkan prinsip etik dan wawasan berpikir ilmiah dan berpikir etik dalam melaksanakan penelitian kesehatan yang melibatkan subyek manusia. Pada akhir pelatihan etik lanjut, peserta diharapkan mampu menerapkan prinsip etik dan wawasan berpikir ilmiah dan etik pada penelitian sosial, kesehatan masyarakat, klinis dan GCP. Pada akhir pelatihan kesekretariatan, peserta diharapkan mampu menerapkan managemen kesekretariatan dan prosedur operasional KEPK.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!