SURABAYA, MENARA62.COM– Muhammadiyah adalah pergerakan yang melintasi jaman dan generasi tidak terkecuali di Pimpinan Cabang Muhammadiyah Wiyung yang telah berdiri sendiri sejak 18 September 1996 ( sebelumnya bergabung dengan Muhammadiyah Karangpilang)
HariĀ Sabtu (18/09/2021) menyelenggarakan acara resepsi 25 tahun Muhammadiyah Wiyung yang dilaksanakan di Masjid At Taqwa Jalan Mastrip 174.
Hadir dalam kesempatan tersebut adalah Pj.Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya Kyai Saifuddin Zaini, Tokoh Muhammadiyah Wiyung H.M.Baer, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Wiyung Drs.Ranu Wasisto,M.M
Selain itu juga hadir segenap Pimpinan Ranting se-Cabang Wiyung, ketua dan sekretaris Majelis, Ortom dan Kepala Amal Usaha di lingkungan Muhammadiyah Wiyung
Dalam kesempatan tersebut ada pesan khusus dari tokoh Muhammadiyah Wiyung H.M Baer, beliau menukil 2 ayat yakni surat Ali Imron 102& 104
ŁŁŁŁŲŖŁŁŁŁŁ Ł ŁŁŁŁŁŁŁ Ł Ų§ŁŁ ŁŁŲ©Ł ŁŁŁŲÆŁŲ¹ŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁ Ų§ŁŁŲ®ŁŁŁŲ±Ł ŁŁŁŁŲ£ŁŁ ŁŲ±ŁŁŁŁŁ ŲØŁŲ§ŁŁŁ ŁŲ¹ŁŲ±ŁŁŁŁŁ ŁŁŁŁŁŁŁŁŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁ Ų§ŁŁŁ ŁŁŁŁŁŲ±ŁŪ ŁŁŲ§ŁŁŁŁ°Ū¤ŁŁŁŁŁ ŁŁŁ Ł Ų§ŁŁŁ ŁŁŁŁŁŲŁŁŁŁŁ
“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan mencegah dari yang mungkar, dan merekalah orang-orang yang beruntung”
Beliaupun mengurai bahwa menurut Kyai A.R Fakhruddin menyeru kebajikan adalah mengajak kepada Islam, karena apapun aktivitas selama itu mengarah kepada kebaikan itu sama dengan menegakkan Islam. Jadi setiap kader muda Muhammadiyah harus memegang teguh ayat ini sebagai pedoman untuk senantiasa berfastabiqul Khoirot
Lebih lanjut Mbah Baer ( sapaan akrabnya, red) membacakan ayat 110
ŁŁŁŁŲŖŁŁ Ł Ų®ŁŁŁŲ±Ł Ų§ŁŁ ŁŁŲ©Ł Ų§ŁŲ®ŁŲ±ŁŲ¬ŁŲŖŁ ŁŁŁŁŁŁŲ§Ų³Ł ŲŖŁŲ£ŁŁ ŁŲ±ŁŁŁŁŁ ŲØŁŲ§ŁŁŁ ŁŲ¹ŁŲ±ŁŁŁŁŁ ŁŁŲŖŁŁŁŁŁŁŁŁŁ Ų¹ŁŁŁ Ų§ŁŁŁ ŁŁŁŁŁŲ±Ł ŁŁŲŖŁŲ¤ŁŁ ŁŁŁŁŁŁŁ ŲØŁŲ§ŁŁŁŁ°ŁŁŪ ŁŁŁŁŁŁ Ų§Ł°Ł ŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŁ Ų§ŁŁŁŁŲŖŁ°ŲØŁ ŁŁŁŁŲ§ŁŁ Ų®ŁŁŁŲ±ŁŲ§ ŁŁŁŁŁŁ ŁŪ Ł ŁŁŁŁŁŁ Ł Ų§ŁŁŁ ŁŲ¤ŁŁ ŁŁŁŁŁŁŁ ŁŁŲ§ŁŁŁŲ«ŁŲ±ŁŁŁŁ Ł Ų§ŁŁŁŁ°Ų³ŁŁŁŁŁŁŁ
Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka. Di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.
“Kita ini dilahirkan sebagai best ummah, generasi terbaik namun perlu diingat bahwa untuk menjadi generasi terbaik ada syaratnya yakni senantiasa menyeru kepada kebajikan, kebaikan dan kemuliaan. Tidak hanya itu juga harus berani untuk mencegah kepada kemungkaran dan ini bagian yang paling berat”, pungkasnya penuh semangat
Diakhir sesi acara resepsi Milad ke-25 ini ditutup dengan memberikan apresiasi dan tali asih kepada 12 orang yang dianggap berjasa pada pergerakan Muhammadiyah Wiyung selama 25 tahun terakhir. ( Den Peyi)