BOYOLALI, MENARA62.COM SD Muhammadiyah Program Khusus Banyudono Kabupaten Boyolali mengawali Semester Genap dengan mengadakan Up Grading di Aula Sekolah,3-4 Desember 2022. Acara dibuka oleh kepala sekolah Ustadz Pujiono. Dalam sambutannya dia mengatakan bahwa tujuan dilaksanakan kegiatan upgrading adalah untuk memberi semangat baru dan membekali guru-guru baru dalam melaksanakan tugas pokok fungsi guru.
Hadir sebagai narasumber pemateri yang pertama adalah ustad Pamudji Rahardjo ketua FKKS SD/MI Muhammadiyah Jawa Tengah. Dalam isian materinya banyak memberi motivasi dan kiat strategi membangun sekolah maju. Menurut ustad Pamudji Rahardjo bahwa untuk membangun sekolah menjadi berkemajuan diperlukan kesungguhan niat para guru-gurunya, kemudian menyiapkan leader dan SDM, visi misi sekolah serta sarana dan prasarana yang memadai.
Selanjutnya ustadz Agus Mulyadi kepala SMP Muhammadiyah Sinar Fajar Cawas dalam isian materi di hari kedua banyak menjelaskan tentang kedisiplinan dan kepemimpinan. Guru sebagai mujahid pendidikan menurut ustadz Agus Mulyadi harus total lahir dan batin mencurahkan ide dan gagasan untuk kemajuan sekolah. Sekolah yang bermutu harus ada perubahan setiap saat dalam kebaikan. Dan barang siapa bersungguh-sungguh dalam menjalani jihad di bidang pendidikan maka Allah akan memberi banyak jalan. Sebagaimana firman Allah dalam surat Al Ankabut ayat 69.
Jadi guru di Muhammadiyah adalah istimewa dan tiap orang tidak memiliki kesempatan yang sama, maka kita harus bersyukur dan menjalani dengan penuh amanah. Sekolah Muhammadiyah adalah lahan dakwah yang tentunya apabila kita jalani dengan penuh khidmat dan mengharap ridho Allah semata maka ini adalah jalan surga.
Masih menurut ustadz Agus Mulyadi bahwasanya apabila kita bersungguh-sungguh maka akan lahir kesuksesan. Tetapi apabila kita hanya biasa-biasa saja tentunya kita siap-siap untuk dilibas masa.
Ada 2 tipe guru, pertama guru biasa yakni guru yang puas dengan biasa biasa saja.
Kedua, guru yang hebat luar biasa yakni guru yang selalu resah dengan yang biasa-biasa.
“Guru yang hebat luar biasa menjadi idaman kita maka untuk mendesain ke sana kita harus disiplin, kreatif, kompak, dan selalu belajar,”ungkap Agus Mulyadi.
