JAKARTA – Pemerintah Republik Iran lakukan kunjungan ke kantor Kongres Wanita Indonesia (Kowani) untuk belajar tentang hal-hal terkait pemberdayaan perempuan. Menurut Wakil Presiden Iran bidang Wanita dan Keluarga Massoumeh Ebtekar, Kowani menjadi organisasi perempuan terbesar di Indonesia yang telah memperoleh banyak pencapaian dan prestasi.
“Saya mengagumi pencapaian yang diperoleh Kowani. Karena itu kami ingin belajar, bertukar informasi mengenai hal-hal yang menjadi tantangan pemberdayaan perempuan di negara kami juga Indonesia,” kata Massoumeh dalam keterangan persnya didampingi Ketua Umum Kowani Giwo Rubianto Wiyogo.
Tak hanya bertukar informasi, kunjungan Massoumah ke Kowani juga akan dilanjutkan dengan kerjasama. Diantaranya pertukaran kandidat perempuan untuk sejumlah pelatihan.
Giwo Rubianto mengatakan kunjungan Wapres Republik Iran ke kantor Kowani merupakan sebuah kehormatan yang sangat besar.
“Kami merasa bangga atas kunjungan beliau. Kami berharap setelah ini akan berlanjut pada jalinan kerjasama antara Kowani dengan pemerintah Republik Iran dalam hal pemberdayaan perempuan,” tutup Giwo.
Dalam menerima kunjungan singkat Massoumah tersebut, Giwo banyak bercerita tentang perempuan Indonesia dan kontribusinya pada pembangunan nasional. Baik dalam bidang pendidikan, kesehatan, sosial bahkan bidang politik. Banyak pencapaian pemberdayaan perempuan Indonesia yang bisa dijadikan inspirasi bagi negara lain termasuk Iran untuk meningkatkan peran perempuan diruang publik.
Kedatangan Massoumah ke Indonesia sendiri merupakan kunjungan dalam rangka menghadiri kegiatan Konsultasi Tingkat Tinggi (KTT) tentang Islam Wasathiyah atau Isam moderat yang digelar 1-3 Mei 2018.