SEMARANG, MENARA62.COM – Sejumlah 82 murid kelas III SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta mengikuti kegiatan field trip di Cimory Dairyland On The Valley Bawen, Kabupaten Semarang, Sabtu (18/11/2023).
Field trip merupakan kegiatan kunjungan ke tempat wisata edukasi yang telah dirancang dalam satuan pendidikan kurikulum sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan secara konkret hal-hal yang dipelajari di kelas serta memberikan pengalaman belajar nyata kepada para murid.
Ratih Laila Rahmawati, selaku koordinator kelas III, menyampaikan dipilihnya lokasi field trip kali ini karena sesuai dengan pembelajaran tematik yang ada di semester I. “Pengalaman belajar diperlukan para murid untuk memenuhi seluruh aspek penting dalam proses pembelajaran, yakni kognitif, afektif, dan emosi. Terpenuhinya seluruh aspek penting dalam proses pembelajaran ini kemudian dapat membuat pemahaman yang lebih mendalam bagi para murid yang melakukannya,” jelasnya.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari crew Cimory, para murid dibawa ke ruang audio visual untuk melihat penayangan video proses pemerasan susu sapi dari peternakan tradisional hingga menggunakan peralatan modern.
Tak hanya sekedar melihat, para murid secara bergiliran diminta untuk praktik membuat milkshake yang nantinya akan diminum bersama-sama. Bahan milkshake yang disajikan berasal dari hasil peternakan dan perkebunan milik Cimory.
Kegiatan dilanjutkan dengan berkeliling di taman miniatur dunia. Di area ini para murid diberi penjelasan tentang nama bangunan dan asal negara bangunan ini berada. Ekspresi gembira terpancar di wajah para murid, dengan penuh antusias mereka melontarkan pertanyaan terkait sejarah berdirinya bangunan yang terdapat di taman miniatur dunia.
Perjalanan dilanjutkan dengan berkeliling ke area peternakan dan perkebunan. Murid dibagi menjadi dua kelompok besar, secara bergantian mereka melihat berbagai jenis satwa dihadirkan mulai dari golongan unggas, ikan, reptil, dan mamalia.
Para murid diberi pengetahuan tentang habitat, jenis makanan, cara perawatan berbagai jenis satwa yang ada di area peternakan. Antusias murid terlihat saat praktik langsung proses pemerahan susu. Produk susu yang dihasilkan sudah menggunakan mesin canggih berskala internasional.
Salah satu murid kelas III, Almaura Tsabita Yumna, merasa sangat senang dapat mengikuti kegiatan field trip kali ini. “Banyak nilai yang kita dapatkan dari kegiatan ini, di antaranya nilai kemandirian, tanggung jawab, serta kerja sama tim yang solid. Secara tidak langsung kita juga diperkenalkan cara berwirausaha dengan praktik pengelolaan uang saku yang kita bawa,” ujarnya.
Kegiatan field trip diakhiri dengan kunjungan ke wahana kolam renang. Para murid sangat menikmati aneka perosotan air yang berada di wahana ini. Suasana ceria tampak jelas tergambar dari wajah para murid. (*)
