MAKKAH, MENARA62.COM – Apes menimpa Mayor Jenderal (Mayjen) Abdulaziz Al-Fagham. Setelah puluhan tahun menjadi perisai alias bodyguard Raja Arab Saudi, mulai dari pengawal pribadi Raja Abdullah hingga Raja Salman, hidupnya berakhir tragis: tewas ditembak sahabatnya!
Peristiwa tersebut terjadi Sabtu (29/9/2019) malam. Mengutip siaran pers Departemen Kepolisian Makkah, Arabnews.com melaporkan, Fagham berkunjung ke rumah temannya, Faisal bin Abdulaziz Al-Sabti, di kawasan Distrik Shatee, Jeddah.
Kala itu, sekonyong-konyong datang sohibnya, Mamdouh Bin Mishaal Al-Ali. Diduga terpicu persoalan pribadi dan fulus, Fagham dan Ali terlibat cekcok sengit.
Ali sempat seperti mengalah dengan pergi ke luar rumah. Tapi, tak lama kemudian, ia kembali dengan amarah yang menuncak dan menembakkan senjata api ke arah Fagham.
Entah terkena berapa kali tembakan, yang jelas tubuh Fagham seketika rubuh bersimbah darah dan sekarat. Ketika dilarikan ke rumah sakit, ia pun tewas di tengah jalan.
Dalam aksi koboinya, tembakan Ali juga melukai dua lainnya: saudara pemilik rumah bernama Turki Al-Sabti dan seorang pekerja rumah tangga asal Filipina.
Polisi yang segera tiba, masih mendapati Ali berada di sekitar lokasi kejadian. Namun, meski telah terkepung, ia menolak menyerahkan diri. Malah, mencoba melarikan diri sambil memuntahkan tembakan dan melukai lima petugas keamanan.
Tapi, akhirnya Ali pun rubuh dan ikut tewas menyusul Fagham. Persahabatan mereka pun, gara-gara duit, berakhir lewat perseteruan sengit hingga mengundang maut bagi keduanya.
