33 C
Jakarta

Empat Siswa SD Muhammadiyah PK Kottabarat Juarai Kompetisi Matematika Suprarasional (KMS)

Baca Juga:

 

SOLO, MENARA62.COM– Empat siswa SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta berhasil meraih kejuaraan dalam perhelatan Kompetisi Matematika Suprarasional (KMS) ke-16 yang diselenggarakan secara daring, Ahad (30/5/2021).

Keempat siswa tersebut adalah Gerrard Prajnadhira Agung (kelas 1) meraih gold medal, Nismara Pragya Chedrina Agung (kelas 2) meraih gold medal, Khwarizmi Willy Pribadi (kelas 5) meraih bronze medal, dan Nindita Kusuma (kelas 5) meraih silver medal.

Sebelum masuk pada babak final yang digelar pada tanggal 30 Mei 2021, para siswa tersebut mengikuti babak penyisihan yang digelar, Ahad (18/4/2021).

Kompetisi Matematika Suprarasional (KMS) diselenggarakan oleh Klinik Pendidikan MIPA (KPM) dan diikuti oleh ratusan ribu siswa dari seluruh Indonesia dari tingkat SD sampai SMA.

Pada tahun-tahun sebelumnya, Kompetisi Matematika Suprarasional dikenal dengan nama Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR).

Salah satu siswa peraih gold medal, Gerrard Prajnadhira Agung, sangat gembira dengan medali yang diperolehnya. Siswa yang masih duduk di kelas 1 SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta ini menyukai berhitung sejak kecil.

Ketika mulai masuk sekolah dasar (SD), di mana ada muatan pelajaran Matematika dalam pembelajaran tematik, ia semakin bersemangat untuk mengeksplorasi materi kesukaannya.

Bocah yang memiliki hobi memancing ini terbiasa berlatih soal-soal olimpiade di rumah, apalagi saat ini masih masa pandemi.

“Sebelum berangkat bekerja, Mama sudah menyiapkan latihan-latihan soal olimpiade Matematika untuk saya kerjakan,” ujarnya.

Ia juga terbiasa belajar bersama kakaknya, yaitu Nismara Pragya Chedrina Agung, siswa yang saat ini duduk di kelas 2 dan juga peraih gold medal dalam kompetisi ini.

“Soal-soal yang sudah saya kerjakan akan dibahas bersama-sama dengan kakak juga ketika Mama sudah pulang dari bekerja,” ungkap bocah yang bercita-cita menjadi tentara ini.

Yuli Ekowati, penanggung jawab lomba di SD Muhammadiyah Program Khusus Kottabarat Surakarta, menjelaskan bahwa pihak sekolah berupaya terus mendorong siswa untuk mengikuti berbagai bidang perlombaan.

“Momentum pandemi saat ini cukup banyak kompetisi atau lomba yang digelar secara daring, dan kami terus berupaya mendorong anak-anak untuk mengikuti perlombaan baik di bidang akademik maupun non akademik,” pungkasnya. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!