PURWOKERTO, MENARA62.COM — Mahasiswa dari empat negara asing yakni Thailand, Malaysia, China, dan Turki belajar mengenali pendidikan di Indonesia dengan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) selama dua minggu sejak 18 September s.d. 1 Oktober 2017.
Mahasiswa asing tersebut datang sebagai tamu dalam kegiatan Project-Based Learning (PBL) yang diselenggarakan Kantor Urusan Internasional Universitas Muhammadiyah Purwokerto (KUI UMP) baru-baru ini.
Mereka datang dan mengunjungi SD Negeri 1 Bobosan di Purwokerto, Jawa Tengah untuk melihat bagaimana anak Indonesia belajar.
Para mahasiswa asing ini tampak antusias malihat siswa-siswi yang tengah melaksanakan ppacara bendera di halaman sekolah. “Malaysia pun ada majelis macam tu hanya saja kami tidak di lapang,” kata Hasanah salah seorang mahasiswa asal Malaysia.
Mahasiswa lain, Azmina mengaku terkesan dengan kedekatan guru dan murid di Indonesia, pasalnya mereka bisa menceritakan masalah dianggap sebagai orang tua di sekolah. “Berbeda dengan di sana (Malaysia), guru dan siswa tidak memiliki kedekatan serupa. Hal ini menginspirasi kami agar lebih dekat dengan siswa kalau nanti jadi guru,” katanya.
Sementara itu Kepala Sekolah SD N 1 Bobosan Krisdiati, S.Pd mengaku senang karena bisa bertukar ilmu dengan pendidikan luar negeri. “Saya merasa sangat senang, mereka dapat datang dan berbincang-bincang tentang pendidikan di luar negeri, banyak hal baik yang dapat diadaptasikan di Indonesia seperti kemajuan media dan materi yang diajarkannya,” katanya.
Krisdiati berharap kegiatan dapat saling memberikan inspirasi baik bagi mahasiswa, guru, maupun siswa-siswi. “Harapannya agar hubungan baik yang sudah terjalin dapat berlangsung terus menerus sehingga dapat dilakukan kegiatan serupa di kemudian hari,” katanya. [uly/tgr]
