Jagongan Budaya Bersama Tokoh Muhammadiyah Lintas Generasi

DENPASAR, MENARA62.COM. Rumah Dakwah PDM Denpasar menjadi saksi dan ajang mulai dibukanya budaya bernarasi santai bagi pegiat-pegiat seni dan pencinta budaya kader-kader lintas generasi ini.

Melalui obrolan-obrolan ringan di sebuah group WA wacana mulai atau kembali mencintai budaya literasi dicoba untuk dibangkitkan dikalangan anggota group WA pada awalnya. Hingga obrolan ini ditangkap oleh kader-kader muda Muhammadiyah lainnya dan lahirlah jagongan ini.

“Jagongan ini adalah sebuah forum diskusi alternatif yg lebih cair, santai, namun degan bahasan yg berisi dan berbobot. Untuk acara jagongan kali pertama hari ini membahas bagaimana memberi muatan nilai pada tagline berkemajuan dan berkeadaban.” Ungkap Duha yang menjadi salah satu tokoh terselenggaranya acara jagongan ini.

” Selain itu, forum Jagongan Muhammadiyah ini juga menjadi upaya menghidupkan tradisi berkesenian di Muhammadiyah Bali sehingga diisi dengan pembacaan puisi.” Tambahnya.

Jagongan Muhammadiyah ini adalah pondasi dalam usaha menata minat dan bakat generasi Muhammadiyah dalam hal berkesenian dan memahami budaya literasi yang sejak awal telah diperkenalkan oleh KH. Ahmad Danlan.

” jagongan ini insyaaAllah akan merangkul LSBO Muhammadiyah, agar nantinya bisa berkembang dan sewaktu-waktu kita bisa nonton bareng film-film yang merupakan karya LSBO Pusat. Perlahan namun pasti kita berikan ruang berkesenian kepada kader-kader kita hingga Muhammadiyah Bali akan semakin menggembirakan dalam geraknya.” Tutur Tatang Mukti yang juga salah satu tokoh pencetus jagongan ini.

Pada kesempatan ini juga dihadiri Budayawan pelaku seni Bali mas Tatang BSP yang berkesempatan bisa memberi narasi penyemangat diskusi ini. Dan memaparkan konteks narasi budaya dan memberikan spirit berkemajuan dan berkeadaban

Jagongan Muhammadiyah kali pertama ini dihadiri langsung oleh Bapak Gunawan selaku Ketua LSBO PWM Bali yang berkesempatan juga membaca sebuah Puisi. Tatang Wisnu Wardana selaku Sekretaris PDM Denpasar hari ini meluangkan waktu untuk hadir dan diikuti oleh tokoh-tokoh Muhammadiyah lainnya seperti pak Erwin selaku tokoh pemikir Muhammadiyah, saudara Sekjen PWPM Bali Fachrudin dan tak ketinggalan Ketua IMM Bali juga turut meramaikan jagongan perdana ini.