SOLO,MENARA62.COM – Awal tahun 2025 menjadi momen berharga bagi SMP Muhammadiyah Program Khusus (PK) Kottabarat Surakarta, yang menerima empat kunjungan studi banding dari berbagai daerah pada Januari 2025. Kunjungan tersebut berasal dari SMP Muhammadiyah 5 Cepiring, Kangkung, Kabupaten Kendal; SD Aisyiyah Unggulan Gemolong, Sragen; SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan, Aekkanopan, Sumatera Utara; serta Pimpinan Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Kota Pekanbaru, Riau.
Kepala SMP Muhammadiyah PK, Muhdiyatmoko, M.Pd., menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk menjadikan sekolahnya sebagai rujukan studi banding. Ia berharap kunjungan ini menjadi pemicu semangat untuk terus berbenah dan berprestasi.
“Alhamdulillah, kami terus berbenah. Prestasi terkini SMP Muhammadiyah PK adalah meraih dua penghargaan dalam kategori sekolah ramah anak tingkat Kota Surakarta: juara harapan 2 tingkat satuan pendidikan dan juara 1 kategori SMP/MTs sebagai sekolah ramah anak,” ungkapnya.
Kunjungan pertama datang dari SMP Muhammadiyah 5 Cepiring, Kendal, untuk mendalami pengembangan sekolah berbasis delapan standar pendidikan pada Senin (12/1/2025). Selanjutnya, pada Senin-Selasa, 21-22 Januari 2025, SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Aekkanopan, Sumatera Utara, mengirim 20 peserta, terdiri dari 16 siswa dan 4 guru pendamping, dalam program student exchange nasional. Pada Selasa, 21 Januari 2025, SD ‘Aisyiyah Unggulan Gemolong, Sragen, mengunjungi SMP Muhammadiyah PK untuk mempelajari pengelolaan International Class Program (ICP) dan sarana prasarana sekolah. Puncaknya, pada Jumat, 24 Januari 2025, Pimpinan Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Kota Pekanbaru hadir untuk menjalin silaturahmi dan bertukar ilmu.
Ketua Majelis Dikdasmen dan PNF PDM Kota Pekanbaru, Dr. Irwandra, M.A., menyampaikan apresiasi atas pencapaian sekolah.
“Gedung sekolah luar biasa, prestasi siswa juga sangat menginspirasi. Kami mendapatkan banyak pelajaran dari kunjungan ini,” ujarnya.
Kepala SD ‘Aisyiyah Unggulan Gemolong, Sragen, Murdiyanto, S.Pd., M.Pd., juga mengungkapkan kekagumannya atas penyambutan hangat yang diterima rombongan. Ia menilai SMP Muhammadiyah PK menjadi inspirasi bagi pengelolaan sekolah unggulan.
Sementara itu, Yunas Nasrullah, guru pendamping SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Aekkanopan, berharap kunjungan ini memberikan dampak positif bagi siswanya.
“Kami memilih SMP Muhammadiyah PK karena berada di urutan pertama dalam pencarian sekolah terbaik di Solo Raya. Kami sangat terinspirasi dengan habit dan semangat berprestasi di sini,” tuturnya.
Selama dua hari, siswa dari SMP Muhammadiyah Ahmad Dahlan Aekkanopan belajar bersama siswa SMP Muhammadiyah PK, baik di kelas maupun melalui diskusi dan sharing pengalaman. (*)