MAGELANG, MENARA62.COM– Menjelang bulan Ramadhan, Perum Bulog Subdivre Kedu, Jawa Tengah, siapkan stok beberapa kebutuhan pokok masyarakat. Terutama jenis kebutuhan yang paling banyak dicari masyarakat seperti gula, minyak goreng dan daging.
“Jadi tidak hanya beras, kami sediakan jenis kebutuhan lain. Tujuannya antara lain mengantisipasi gejolak harga,” kata Kepala Perum Bulog Subdivre Kedu, Sony Supriyadi di Magelang seperti dkberitakan Antara, Rabu (10/05/2017).
Ia menyebutkan untuk stok gula pasir sebanyak 3.000 ton yang saat ini tersedia di gudang Butuh Kebumen dan Bengkal Temanggung. Gula yang distok adalah gula dalam negeri, bukan gula impor. Persediaan gula tersebut akan dipasarkan kepada masyarakat melalui Rumah Pangan Kita (RPK) dengan harga Rp12.500 per kilogram.
“Siapa pun bisa membeli. Penjualan melalui RPK ini untuk memutus mata rantai distribusi yang begitu panjang sehingga diharapkan konsumen bisa membeli dengan harga yang sesuai dan wajar,” katanya.
Selain gula pasir, katanya Bulog Kedu juga telah mempunyai persediaan minyak goreng sebanyak 1.600 ton.
Ia mengatakan Bulog Kedu saat ini juga telah memiliki persediaan daging kerbau impor dari India sekitar empat kuintal. Mekanisme penyediaannya dilakukan bertahap dimana saat ini baru 400 kilogram. Daging beku ini nantinya dijual melalui pasar murah dengan kemasan satu kilogram.
Ia menuturkan pihaknya juga melayani permintaan untuk penyelenggaraan pasar murah di kabupaten/kota di wilayah kerjanya, yakni Kabupaten Kebumen, Purworejo, Magelang, Temanggung, Wonosobo, dan Kota Magelang.
“Stok beberapa kebutuhan pokok tersebut sebagai persiapan untuk mengantisipasi lonjakan harga, khususnya menjelang Lebaran nanti.