MALANG, MENARA62.COM –Anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI (Wantimpres) yang juga mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, KH Hasyim Muzadi wafat pagi ini, Kamis (16/3/2017), pukul 06.15 WIB.
Menurut keterangan yang disampaikan salah satu putera Kiai Hasyim, Ustadz Yusron Sidqi, jenazah akan diberangkatkan dari Malang, Jawa Timur, ke Pesantren Al Hikam, Depok, Jawa Barat, bakda dzuhur hari ini. Setibanya di Pesantren, almarhum akan dishalatkan di masjid al-Hikam.
KH Hasyim Muzadi merupakan salah satu tokoh bangsa yang dikenal dekat dengan Muhammadiyah. Sepanjang hidupnya beliau beberapa kali diundang untuk mengisi Pengajian Bulanan di Gedung Dakwah Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Ciri khas almarhum, isi ceramahnya sangat inspiratif, mendalam, dan kerap diselingi humor-humor yang segar.
KH
Hasyim Muzadi adalah ulama yang konsisten dengan kebenaran, namun tetap santun dan humanis. Demikian kenang Ustadz Shamsi Ali, imam besar masjid New York, Amerika Serikat yang juga memimpin Nusantara Foundation.
“Sewaktu beliau menjabat Ketum NU saya pernah setengah dipaksa mendirikan NU Cabang Amerika. Waktu saya jawab kalau saya ini kader Muhammadiyah beliau jawab: Mas, tidak apa-apa. Saya juga kalau diminta jadi Ketum Muhammadiyah mau aja,” papar Shamsi Ali.
Indonesia kehilangan salah satu ulama besar, tokoh bangsa, dan perekat kebhinekaan yang teguh memegang prinsip-prinsip kebenaran yang diyakininya. Semoga beliau ditempatkan di surga terbaik di disi Allah SWT.
