JAKARTA, MENARA62.COMĀ – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menyelenggarakan pelatihan “Digital Youth Entrepreneurship” untuk memaksimalkan potensi generasi muda Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja dengan menjadi entrepreneur khususnya di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam kegiatan pelatihan, Sabtu (15/10/2023) malam di Mataram, mengatakan mata dunia saat ini sedang tertuju ke Mandalika, Lombok, NTB, atas penyelenggaraan event sport tourism kelas dunia MotoGP/IndonesianGP 2023.
“Jangan sia-siakan kesempatan ini untuk kalangan muda terutama di NTB, mereka harus bisa mengamplifikasi ini dengan menciptakan konten-kontem yang inovatif, adaptif, dan kolaboratif sehingga bisa membantu mempromosikan pariwisata dan ekonomi kreatif di wilayah ini,” kata Menparekraf Sandiaga.
Menparekraf mengatakan, kekayaan sumber daya alam dan budaya di NTB menjadi potensi yang mestinya dapat digali dengan maksimal oleh wirausaha muda di NTB dengan menghadirkan karya inovatif di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif. Ia menilai hal tersebut telah dilakukan dengan cukup baik, terlihat dari produk-produk yang dibawa peserta dalam pelatihan.
Kemenparekraf dikatakan Sandiaga, senantiasa berkomitmen menghadirkan program-program dalam mendukung pengembangan wirausaha pariwisata dan ekonomi kreatif di NTB. Di antaranya dengan memastikan ekosistem digital di NTB agar selalu terbangun dengan baik.
“SDM harus kita tingkatkan. Oeh karena itu Kemenparekraf bekerja sama dengan komunitas seperti Sandination ini akan menciptakan lebih banyak pelatihan-pelatihan, pendampingan sehingga lebih banyak yang onboarding ke ekosistem ekonomi digital,” kata Sandiaga.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Deputi Bidang Pemasaran Kemenparekraf /Baparekraf, Ni Made Ayu Marthini; Direktur Komunikasi Pemasaran Kemenparekraf/ Baparekraf, Yohanes De Brito Titus Haridjati; dan Direktur Pemasaran Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Erwita Dianti.(*)