SURABAYA, MENARA62.COM — Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) dengan menerapkan Protokol Kesehatan menyelenggarakan pelantikan Perwira Transportasi Laut lulusan Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya. Pelantikan melalui sidang senat terbuka ini dipimpin langsung oleh Kepala BPSDMP, Sugihardjo pada Sabtu (25/7/2020) di Poltekpel Surabaya.
Sama seperti kegiatan pelantikan perwira transportasi pada tatanan new normal sebelumnya, untuk menghindari penyebaran Covid-19, pelantikan kali ini menerapkan Protokol Kesehatan yang ketat dan membatasi peserta yang hadir. Untuk orang tua lulusan diberikan akses melalui sambungan Zoom Meeting untuk mengikuti pelantikan secara virtual.
“Walaupun tidak dihadiri orang tua secara langsung karena kondisi pandemi Covid-19 yang belum berakhir, namun saya harap pelaksanaan wisuda yang dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat ini, tidak mengurangi makna dan kehikmatan dari wisuda, karena wisuda merupakan momen berharga bagi seluruh wisudawan,” ucap Sugihardjo saat memberikan sambutan.
Kepada para lulusan, Sugihardjo mengungkapkan bahwa pelaut saat ini merupakan profesi yang sangat penting, terutama di masa pendemi saat ini, di mana pelaut menjadi kunci dalam mendukung diatribusi logistik termasuk obat-obatan dan peralatan medis.
“Sesuai tema hari pelaut internasional tahun ini Seafarers are Key Worker, pelaut memang menjadi kunci, ditengah pandemi dimana orang tidak bepergian baik dengan pesawat maupun kapal pesiar, tetapi dukungan logistik tidak dapat ditunda, distribusi alat-alat kesehatan dan obat-obatan sangat tergantung pada transportasi laut,” ungkap Sugihardjo.
Oleh karena itu, Ia menekankan kepada para lulusan, untuk selalu memperhatikan protokol kesehatan saat mereka nanti memulai tugasnya sebagai pelaut.
Lebih lanjut, Sugihardjo juga menyampaikan kepada para perwira transportasi lulusan Poltekpel Surabaya, untuk mempersiapkan diri menghadapi tantangan terutama di bidang teknologi dan digitalisasi pada sektor transportasi.
“Tentunya dengan adanya pandemi ini membawa perubahan, bahkan para ahli mengatakan, dengan adanya pandemi Covid ini mempercepat kemajuan teknologi 10-15 tahun. Sebelum Covid-19 Revolusi Industri 4.0 sudah bergulir, namun dengan adanya pandemi penerapannya menjadi semakin cepat,” ucap Sugihardjo.
Menutup sambutannya, Sugihardjo berpesan kepada para lulusan untuk selalu mengembangakan diri, meskipun saat ini telah mendapatkan bekal sebagai pelaut melalui pendidikan yang telah diberikan di Poltekpel Surabaya dengan standar yang sesuai dengan STCW dan IMO.
“Kompetensi di sektor pelaut diatur oleh IMO melalui STCW dimana pendidikan di Poltekpel Surabaya telah sesuai dengan Standar Internasional tersebut. STCW merupakan persyaratan untuk memenuhi standar, tapi pengembangan diri kembali pada masing-masing personal. Di era teknologi Informasi, digitalisasi di bidang nautika dan teknika merupakan suatu keniscayaan, penguasaan teknologi terkini di bidang pelayaran, tentunya menjadi added value lulusan untuk unggul bersaing dalam dunia kerja,” ujar Sugihardjo.
Pelantikan kali ini diikuti oleh 116 Perwira Transportasi Laut lulusan Diploma III dan Diklat Pelaut tingkat III Pembetukan, Program Studi Nautika, Teknika dan Elektro pada Politeknik Pelayaran Surabaya.
“Hari ini dilantik 116 perwira Transportasi Laut, dengan 83 wisudawan mengikuti Pelantikan secara langsung dan 33 wisudawan mengikuti secara virtual,” pungkas Direktur Poltekpel Surabaya, Capt. Heru Susanto. (*)