32.9 C
Jakarta

Ketua PWM Jateng Lantik Direksi Baru RSU ‘Aisyiyah Purworejo

Baca Juga:

PURWOREJO, MENARA62.COM – Direksi Rumah Sakit Umum (RSU) ‘Aisyiyah Purworejo secara resmi dilantik oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. Pelantikan dilakukan di Ruang Seminar Lantai 3 Kampus Sucen Universitas Muhammadiyah Purworejo pada Rabu (24/1/24).

Ketua panitia agenda Drs. H. Pujiono, yang merupakan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Purworejo menekankan, agar semua pihak mendukung secara maksimal lembaga kesehatan ini, serta menginformasikan program pelayanannya sebanyak mungkin.

“PDM Purworejo menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kegiatan pelantikan direksi RSU ‘Aisyiyah Purworejo. Semoga dengan manajemen yang baru insya Allah rumah sakit ini akan bisa menatap masa depan dengan segala kesulitan dan kendala dapat segera diatasi. Sehingga menjadi tumpuan harapan masyarakat untuk bisa menyehatkan masyarakat. Stakeholder di luar rumah sakit dari pimpinan Muhammadiyah, ‘Aisyiyah, Majelis dan lembaga, PCM, PRM serta lainnya hendaknya untuk bisa mensyiarkan dan mempublikasikan agar rumah sakit semakin dikenal masyarakat yang akhirnya masyarakat punya trust pada rumah sakit. Saya optimis minimal 3 bulan dan tahun pertama ini semua kesulitan dapat terurai dihadapi dan diselesaikan dengan cemerlang,” kata Pujiono.

Struktur

Struktur direksi yang baru akan menjabat selama masa jabatan 2024 -2028. Direktur yang terlantik, dr. Muhammad Ma`mun Sukri, M.P.H.FISQua dengan Wakil Direktur yakni dr. Haqiqi Missiani Al Islami.

“Kami akan memperbaiki pelayanan yang sehingga masyarakat akan merujuk menggunakan rumah sakit ini. Fasilitas-fasilitas akan diperbaiki,” ujar Muhammad Ma`mun Sukri.

Menurutnya, ke depan akan membangun rumah sakit ini seperti rumah sakit pada umumnya, dan meningkat menjadi rumah sakit tipe C, tentu dengan bangunan yang layak bagus.

“Seperti harapan dari PWM, Rumah Sakit Umum ‘Aisyiyah ini harus menjadi rumah sakit yang ikonik. Yang betul-betul menarik hati masyarakat. Harapannya rumah sakit menjadi maju berkembang pesat dan kekurangan di masa lalu akan ditutup yang kemudian melakukan lompatan jauh ke depan. Karena rumah sakit ini harus berbicara sustainable. Kalau biasa-biasa saja, sustainable-nya tidak bisa dipertanggungjawabkan. Harus ada loncatan, harus ada perbaikan yang signifikan. Sehingga rumah sakit ini menjadi rumah sakit yang daya hidupnya itu jangka panjang,” ujarnya,

Pelantikan ini dihadiri pimpinan pleno PWM Jawa Tengah, Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Jawa Tengah, LazisMu Jawa Tengah beserta Badan Pengurus Harian, pimpinan pleno PDM Purworejo – PDA Purworejo beserta Majelis dan lembaga, PCM-PCA beserta seluruh Amal Usaha Muhammadiyah ‘Aisyiyah se-Purworejo, Perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo, MUI Purworejo, PCNU Purworejo, Muslimat – Fatayat Purworejo, GOW Purworejo, PKK Purworejo, Direktur RS se-Purworejo, Puskesmas sekitar dan tamu undangan lainnya.

PKO

Dr. H. Tafsir, M.Ag., Ketua PWM Jawa Tengah menyampaikan, peran tugas pelayanan kesehatan ini telah lama dilaksanakan oleh Muhammadiyah melalui PKO yakni Penolong Kesengsaraan Oemoem. PKO hari ini mengerucut pada pelayanan kesehatan, sedangkan pelayanan sosial lainnya dibebantugaskan pada Lembaga Resiliensi Bencana.

Tafsir membedah soal kepribadian Muhammadiyah poin ke 9. Poin ini telah disahkan pada tahun 1962. Isinya, membantu pemerintah serta bekerja sama dengan komponen bangsa yang lain untuk memelihara dan membangun negara dalam rangka mencapai masyarakat yang adil dan makmur diridhoi oleh Allah SWT.

Dalam pandangan Muhammadiyah, melalui rumah sakit bukan semata-mata sebagai pelayanan sosial, tetapi merupakan sebagai wujudkan menjalankan tugas kekhalifahan yang mana didasari oleh ayat Al Quran. Peran ini salah satunya dapat RSU `Aisyiyah hadir sebagai rahmat sekalian alam.

“Pertama PWM Jawa Tengah menyampaikan selamat dan RSUA Purworejo ini sekarang di bawah pengelolaan PWM Jawa Tengah. Hari ini adalah direktur yang diangkat oleh PWM yang selama ini oleh ‘Aisyiyah untuk meningkatkan lebih berkembang dan maju lagi. Maka, semoga dengan direktur yang baru rumah sakit ini akan cepat berkembang cepat maju dan memberikan pelayanan yang prima pada masyarakat purworejo dan sekitarnya. Sehingga ke depan rumah sakit ini akan menjadi rumah sakit kebanggaan rumah sakit pilihan masyarakat purworejo dan sekitarnya. Tentu kita berdoa semoga warga sehat-sehat saja. Namun, kalau terpaksa sakit maka berobatlah ke rumah sakit ini. insyaa Allaah layanan prima akan diberikan,” ungkap Tafsir.

Pembacaan SK dilaksanakan oleh dr. Bugar Wijiseno selaku Ketua MPKU PWM Jawa Tengah untuk kedua struktur direksi ini.

“Dengan pelantikan ini, besar harapan kami RSUA Purworejo bisa menjadi rumah sakit yang lebih maju dan berkembang lebih baik lagi ke depannya. Sehingga rumah sakit ini bisa meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Purworejo dan ikut berpartisipasi dalam mengembangkan dakwah lebih massif lagi ke depannya,” harap dr. Bugar Wijiseno.

Dukungan penuh dari Dinas Kesehatan Purworejo untuk bersama-sama melayani masyarakat dalam kebutuhan akan kesehatan dengan pelayanan prima.

“Harapan dari dinas kesehatan Rumah Sakit Umum `Aisyiyah Purworejo hari ini merupakan tonggak sejarah pelantikan direksi harapannya operasionalnya semakin baik meningkat. Mari bersama-sama bekerja membangun, kita peduli agar rumas sakit ini semakin diminati lagi oleh masyarakat. Kami mengucapkan selamat kepada rumah sakit mari kita bersama-sama melayani masyarakat purworejo,” harap Anny Retno Priastuti, SKM. MM. Kabid Sarana Prasaran MI dan Perizinan Fasyankes Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo. (AMM)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!