JAKARTA, MENARA62.COM – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. kembali menorehkan prestasi di kancah nasional dengan meraih penghargaan kategori “Best Literacy for Climate Resilience” pada ajang Investing on Climate by Editor’s Choice Awards 2024, yang berlangsung pada Rabu (04/12). Penghargaan ini mengukuhkan komitmen Jasa Marga dalam meningkatkan iklim investasi yang berkelanjutan sekaligus mendukung ketahanan iklim di Indonesia.
Acara ini dihadiri oleh Direktur Keuangan Sumber Daya Manusia dan Umum Bursa Efek Indonesia (BEI) Risa E. Rustam, Managing Director The Investing on Climate Ardian T. Gesuri, serta Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Inarno Djajadi. Hadir menerima penghargaan mewakili manajemen Jasa Marga, Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Regional Division Senior General Manager, Widiyatmiko Nursejati.
Dalam kesempatan tersebut, Widiyatmiko menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi wujud nyata Jasa Marga yang terus konsisten dalam upayanya meningkatkan iklim investasi dan mendorong pembangunan yang berkelanjutan.
“Lewat penghargaan ini, sekali lagi membuktikan bahwa Jasa Marga menjadi salah satu perusahaan yang selalu memberikan perhatian kepada lingkungan. Harapannya, di masa yang akan datang iklim usaha di Indonesia ini tidak hanya sekedar memperhatikan profit saja, tetapi juga wajib memperhatikan triple bottom line (people, planet, profit) yakni usaha yang beriringan meningkatkan profit perusahaan dengan diimbangi perhatian terhadap manusia dan lingkungan. Jadi, ini menunjukkan komitmen akan semakin banyak perusahaan yang peduli akan lingkungan, energi terbarukan serta dapat mengurangi dampak beban iklim di masa depan,” terang Widiyatmiko.
Sebagai perusahaan jalan tol terbesar di Indonesia, Jasa Marga terus melaksanakan berbagai inisiatif sebagai bentuk kepedulian lingkungan seperti penanaman pohon, pengelolaan energi bersih, hingga penyediaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di rest area untuk mendukung transisi kendaraan listrik. Salah satu langkah strategisnya adalah menghadirkan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Jalan Tol Bali Mandara bekerja sama dengan PT Bukit Asam Tbk.
Direktur Keuangan Sumber Daya Manusia dan Umum BEI, Risa E. Rustam, menyoroti pentingnya peran pasar modal dalam mencapai tujuan keberlanjutan, termasuk penanganan perubahan iklim yang menjadi fokus Sustainable Stock Exchange Initiative.
“Sebagai bagian dari inisiatif PBB, BEI mendukung upaya keberlanjutan melalui Sustainable Development Goals (SDGs) ke-13 terkait perubahan iklim. Sinergi antar pemangku kepentingan sangat penting untuk menciptakan ekosistem bisnis yang ramah lingkungan,” jelas Risa.
Senada dengan Risa, Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Inarno Djajadi menyebutkan bahwa keberlanjutan dapat menjadi peluang ekonomi yang besar bagi perusahaan.
“Penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG) dapat meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan inovasi pembiayaan seperti green financing yang dapat memperkuat komitmen keberlanjutan,” kata Inarno.
Managing Director The Investing on Climate, Ardian T. Gesuri, menegaskan bahwa investasi pada ketahanan iklim bukan hanya tanggung jawab, melainkan juga peluang ekonomi besar.
“Transisi menuju masa depan yang lebih hijau membuka peluang pertumbuhan baru, menciptakan lapangan kerja, dan meremajakan ekonomi. Konsumen dan investor kini lebih memilih produsen yang ramah lingkungan,” tutur Ardian.
Jasa Marga terus membuktikan posisinya sebagai pelopor jalan tol berkelanjutan di Indonesia. Sertifikasi Green Tollroad Indonesia yang dimiliki untuk Jalan Tol Bali-Mandara, Gempol-Pandaan, dan Pandaan-Malang adalah bukti komitmen perusahaan dalam menciptakan jalan tol yang ramah lingkungan.(*)