32.8 C
Jakarta

Kuliah Kerja Nyata Bisa Menjadi Sarana Dakwah Mahasiswa PTM/PTA

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM– Program kuliah kerja nyata atau KKN bagi mahasiswa Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) dan Perguruan Tinggi Aisyiyah (PTA)  bisa sekaligus menjadi sarana dakwah. Karena itu program yang dibawa mahasiswa saat terjun ke tengah masyarakat harus lebih variatif dan beragam.

“Tidak sekedar membuka kursus membaca Al Qur’an atau memberikan pengajian. Harus lebih dari itu,” kata Rektor Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka) Prof Suyatno di sela worshop program KKN Perguruan Tinggi Muhammadiyah/Aisyiyah yang digagas Majelis Diktilitbang PP Muhammadyah dikampus FEB Uhamka.

Prof Suyatno juga menyampaikan bahwa PTM dan PTA serta amal usaha Muhammadiyah harus memposisikan diri sebagai lembaga dakwah amar maaruf nahi munkardan menjadi ujung terdepanMuhammadiyah. Tentunya dakwah dalam arti luas termasuk dahkwah melalui pendidikan.

“Jadi setiap kegiatan Muhammadiyah harus bernilai dakwah,” lanjut Prof Suyatno.

Sementara itu Chairil AnwarKoordinator Bidang 3 Majelis Diktilibang PP Muhammadiyah mengatakan pengembangan peta dakwah Muhammadiyah melalui program KKN ini merupakan ide cedas yang diajukan oleh Diktilitbang PP Muhammadiyah.

“Program ini harus disambut baik karena akan berkontribusi pada peningkatan kualitas KKN di PTM dan PTA,” ujar Chairil.

Menurutnya, pada jaman sekarang ini, Muhammadiyah melihat topangan utama Persyarikatan bersumber dari PTM dan PTA. sebab PTM dan PTA memiliki SDM yang banyak dari berbagai level dan kegiatan yang beragam serta bermanfaat bagi Persyarikatan khususnya dan umat Islam serta bangsa Indonesia pada umumnya.

Muhammadiyah sendiri telah memiliki 162 perguruan tinggi Muhammadiyah dan Perguruan Tinggi Asiyiyah yang berdiri di berbagai pelosok Tanah Air, mulai Banda Aceh hingga Papua.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!