Pagaralam, menara62.com – Melanjutkan kegiatan resesnya, pada Minggu (16/10/2022) Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) Arniza Nilawati, S.E., M.M., mengunungi Kota Pagaralam. Di kota sejuk ini, Anggota DPD RI asal Sumsel ini menggelar diskusi dan bersilaturahmi dengan para pendamping KPM (Keluarga Penerima Manfaat) PKH se-Kota Pagaralam.
Bertempat di ruang pertemuan Hotel Garuda Kota Pagaralam, Arniza Nilawati mengatakan tentang urgensi pengawasan atas kebijakan program bantuan sosial berupa BLT sebagai kompensasi dan pengalihan subsidi BBM, yang harus diterima oleh KPM rentan terdampak dari kebijakan penyesuaian harga BBM yang diambil pemerintah baru-baru ini.
Dihadapan para Koordinator Kecamatan dan para pendamping SDM PKH se-Kota Pagaralam, Arniza Nilawati menegaskan bahwa terkait dengan pokok permasalahan itu, maka sangat penting dilakukan validasi data para KPM agar penyaluran bansos berupa BLT Kompensasi dan pengalihan subsidi BBM tersebut tepat sasaran.
Karena menurutnya hal ini sangat berkolerasi dengan upaya mencegah dan mengurangi angka kemiskinan. Sehingga dengan demikian diharapkan perekonomian di grass root (akar rumput) terus menggeliat untuk menstimulasi pertumbuhan ekonomi di masyarakat.
Senator Arniza Nilawati juga menjelaskan, saat ini Kemensos bersama PT Pos Indonesia sebagai penyalur bansos juga sedang melakukan proses cleansing atau prosedur untuk memastikan kebenaran data.
Untuk mencegah adanya kemungkinan calon penerima yang ganda, Senator Arniza Nilawati juga mengatakan pihaknya akan terus melakukan pemantauan proses validasi data ini. Upaya itu dilakukan untuk memastikan kembali agar data yang disalurkan dapat tepat sasaran.
“Untuk masyarakat yang merasa perlu dan layak mendapat Bansos BLT BBM. Adapun layak tidaknya akan diverifikasi oleh petugas pendamping. Ini salah satu upaya untuk memperkecil ketidaktepatan sasaran,” jelasnya.
(RZP/Riil)
