SOLO, MENARA62.COM-Pandemi Covid-19 belum selesai dan dampak sosial serta ekonomi yang disebabkan oleh pandemi tersebut semakin meluas. Oleh karena itu perlu suatu Gerakan yang nyata untuk menanggulangi dan melindungi masyarakat yang rentan. Muhammadiyah melalui tim Gerakan Ketahanan Pangan Kota (GETAPAK) Surakarta bekerjasama dengan pihak kantor pos Surakarta mengadakan launching penyerahan dana bantuan kepada perwakilan masyarakat Senin, 14 Desember 2020. GETAPAK Surakarta adalah suatu program pengaman ketahanan pangan bagi masyarakat kelas sosial yang rentan terdampak pamdemi Covid-19. Diharapkan dengan adanya program GETAPAK maka keluarga rentang dapat survive dan mengembangkan usahanya di tengah meluasnya pandemi.
Berbeda dengan model bantuan pada umumnya dengan konsep barang konsumtif. Getapak Surakarta memberikan bantuan kepada 296 penerima manfaat dengan tiga program utama yaitu Centhelan. Urban Farming, danUMKM. Program Centhelan adalah suatu stimulan agar warga senantiasa bergotong royong saling menjaga dan melindungi suplai bahan dapur tetangga sekitar, centhelan ini di lakukan di 4 titik dengan masing-masing titik mendapatkan dana stimulant sebesar Rp. 1.500.000,- untuk dibelanjakan sayur mayur dan kebutuhan pokok lainnya. Program kedua adalah Urban Farming, ditengah kondisi ekonomi yang tidak menentu maka ketahanan pangan menjadi suatu hal dasar yang harus diperhatikan, penerima manfaat di berikan pelatihan untuk menjalankan pertanian dan peternakan kota dan diberikan dana stimulant sebesar Rp. 1.500.000,- per orang untuk menjalankan program tersebut sehingga hasil panen dapat dijadikan cadangan pangan bagi keluarga. Yang terakhir adalah UMKM, program ini dimaksudkan untuk membantu usaha masyarakat yang menurun atau gulung tikar akibat pandemi Covid-19, Muhammadiyah melalui program Getapak memberikan dana stimulant sebesar Rp. 2.000.000,- per orang dengan harapan bantuan tersebut mampu menggeliatkan Kembali usaha rumah tangga yang pernah atau sedang dilakukan sehingga bantuan Getapak bukan bersifat konsumtif melainkan bersifat produktif dengan pemantauan dan pendampingan dari tim Getapak Surakarta selama proses pelaksanaan.
Setelah acara launching ini dilakukan, bantuan akan disalurkan ke masyarakat secara bertahap dengan tetap memperhatikan protokol Kesehatan yang berlaku. Turut hadir dalam acara tersebut kepala kantor pos kota Surakarta Wendy Nugroho, Koordinator Getapak Surakarta Taufiq Nugroho, Ketua Majelis Pendidikan Kader Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surakarta bapak Sukidi serta perwakilan dari MPM PDM Kota Surakarta, LAZISMU dan MDMC Kota Surakarta.