SOLO, MENARA62.COM– Jeda setelah tes kenaikan kelas dimanfaatkan siswa SMP Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta untuk mengasah skill bahasa. Dauroh Lughoh Arobiyah untuk penguatan kemampuan siswa berbahasa Arab, sedangkan dauroh lughoh Injliziyyah untuk penguatan kemampuan siswa berbahasa Inggris. Dauroh berarti Rumah/Tempat, sedangkan lughoh berarti bahasa. Sehingga penyelenggaraan dauroh lughoh diharapkan menjadi sarana mengasah potensi siswa agar semakin handal. Program Dauroh Lughoh diadakan setelah selesai tes untuk kelas 7 dan 8 mulai tanggal 11 Juni 2021-12 Juni 2021 melalui aplikasi zoom. Siswa mendapatkan materi dua bahasa yakni Bahasa Arab dan Inggris dihari yang berbeda dari pukul 8 pagi hingga pukul 14.30.
Pada penutupan Dauroh Lughoh Sabtu malam (12/6)Kepala SMP Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta Ahmad Sukidi, S.Ag, M. Pd menceritakan pengalamannya tentang bahasa sebagai jalan menolong orang lain. Beliau juga menyampaikan harapan dari terselenggaranya Dauroh Lughoh adalah agar Siswa SMP Muhammadiyah 1 Surakarta mendapatkan bekal untuk meraih sukses di masa depan.
Pertimbangan pemilihan dua bahasa yakni Bahasa Arab dan Inggris adalah manfaat besar mempelajari kedua bahasa tersebut. Bahasa Arab dipakai pada Al Qur’an dan bacaan Sholat, sehingga dengan siswa memahami artinya maka kualitas ibadah semakin baik dan kemudahan dalam menghafal akan diraih. Sedangkan untuk bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional akan mendukung siswa meningkatkan potensi siswa dalam belajar karena referensi buku ataupun online banyak yang menggunakan bahasa Inggris. Selain itu dalam menjalin rekanan yang lebih luas bahasa inggris sangat dibutuhkan.
Pada Dauroh Lughoh Injliziyyah maupun Arobiyah siswa menghasilkan karya berupa video yang dapat dibagi manfaat nya untuk khalayak luas. (*)
