JAKARTA, MENARA62.COM — Dalam rangka menjaga waktu liburan semester untuk tetap produktif, SMA Muhammadiyah 25 Setiabudi Pamulang memilih Kampung Inggris di Pare-Kediri sebagai tempat untuk mengisi waktu libur siswa/i nya.
“Menguasai bahasa asing sejak dini” merupakan tema besar yang diusung oleh SMA Muhammadiyah 25 Setiabudi Pamulang untuk meningkatkan kemampuan berbahasa asing siswa/i nya, terutama dalam bahasa Inggris. Program ini diberi nama “Program Live in Pare”, yang mengusung konsep menetap beberapa saat di kampung inggris Pare untuk belajar bahasa Inggris. Program ini merupakan kali ke 4 yang telah dilaksanakan oleh SMA Muhammadiyah 25 Setiabudi Pamulang.
Siswa/i yang diberangkatkan pada program ini merupakan siswa/i yang telah dinyatakan lulus seleksi dan terdiri dari seluruh perwakilan kelas, seleksi yang dilakukan oleh sekolah terdiri dari dua tahap tes, yaitu tes tertulis dan tes wawancara.
Kepala SMA Muhammadiyah 25 Setiabudi Pamulang, ibu Hj. Zesmita Umar, S.H., menyampaikan bahwa program live in Pare merupakan salah satu dari tiga program unggulan yang dimiliki oleh SMA Muhammadiyah 25.
“Di tahun ini, kami memiliki tiga program besar yang akan terus digaungkan sebagai program unggulan sekolah, di antara tiga program tersebut salah satu nya adalah program peningkatan kemampuan bahasa asing, dan live in pare ini merupakan turunan dan aplikasi dari program tersebut,” ucap Zesmita (01/01/2023).
Bundo yang merupakan sapaannya sehari-hari di SMA Muhammadiyah 25 menambahkan bahwa program ini disambut baik oleh seluruh orang tua/wali yang putra dan putrinya berangkat ke kampung Inggris dengan harapan sepulang dari Pare kemampuan komunikasi dalam bahasa inggris akan bertambah.
Program live in Pare SMA Muhammadiyah 25 Setiabudi Pamulang berlangsung selama dua pekan, dimulai pada tanggal 19 Desember 2022 dan berakhir pada tanggal 03 Januari 2023. Siswa/i selama di Pare belajar di lembaga Arrohman English Center yang terletak di Jl. Brawijaya No. 104B Pare. Tahun ini kali kedua SMA Muhammadiyah 25 bekerja sama dengan Lembaga Arrohman English Center.
“Alhamdulillah anak-anak sangat antusias dengan semua kegiatan yang kami siapkan,tidak hanya belajar tapi jg disiplin dalam ibadahnya, sejak pagi anak-anak sudah dibangunkan tahajud dilanjutkan salat subuh dan mengaji kemudian kegiatan belajar mulai pagi sampai malam mereka tetap semangat,” ujar Miss Pipit yang saat ini mendapakan amanah sebagai Education Director Arrohman English Center.
Belajar di Arrohman selama liburan merupakan pilihan yang sangat tepat, liburan menjadi lebih menyenangkan dan penuh makna, “karena konsep di Arrohman sendiri adalah EduTainment atau Education and Entertainment jadi tidak melulu tentang belajar, tetapi anak-anak harus merasakan liburan yang membawa manfaat untuk mereka”.
“Selain itu, kami juga lakukan games-games dan practice speaking agar anak-anak lebih percaya diri untuk bicara bahasa inggris didepan umum yang ditunjuknya secara acak, jadi mereka harus siap tampil. Kami mengajak anak-anak untuk interview dengan teman-teman lain yg sedang belajar di kampung inggris pare,” tambah ibu direktur yang saat ini sedang melanjutkan studi S2 nya di Universitas Islam Kadiri.
Terakhir, tutor dengan nama lengkap Pipit Nurcahyaningtias ini berpesan kepada seluruh siswa/i SMA Muhammadiyah 25 Pamulang, “Pesan saya untuk anak-anak semua, keep practicing your English. Don’t be shy to show your talent, especially in English skill. Dengan begitu, apa yang dipelajari selama dua pekan di Kampung Inggris Pare bisa dilanjutkan saat tiba kembali di sekolah nanti.” (Zaky Anshari)