26.7 C
Jakarta

Mantan Asisten pelatih Persib Berlabuh ke PSM

Baca Juga:

MAKASSAR, MENARA62.COM — Keberadaan pelatih dalam permainan sepak bola, tentu menjadi perhatian yang tidak kalah menariknya. Salah satu kabar yang cukup mengejutkan adalah kedatangan Herrie Setiawan di PSM Makassar. Tim yang berjulukan Pesut Etam tersebut, tampaknya bisa mengambil hati mantan aisten pelatih Persib Bandung ini.

Dalam sesi latihan yang digelar di Stadion Andi Mattalatta Mattoangin, Makassar, Rabu (9/5/2018) kemarin, Herrie, pelatih berkepala plontos itu terlihat memantau permainan tim PSM U-19 ditemani Sjafril Usman, Usman Halik, dan Deny Marcel sebagai pelatih kiper PSM U-19.

CEO PSM, Munafri Arifuddin pun mengakui, jika Herrie diproyeksikan menjadi pelatih kepala PSM U-19.

Sebelumnya, tersiar kabar jika kepergian Herrie dari Persib, seperti yang diungkapnnya pada publik, karena ia ingin fokus menjalani pekerjaan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dispenda Pemerintah Kota Bandung.

Antara melansir, Munafri Arifuddin juga mengatakan, pihaknya memang sengaja mengundang Herrie Setyawan ke Kota Daeng untuk membuka pembicaraan soal peluangnya menangani tim PSM U-19.

“Jadi sekarang saya sengaja ajak dia (Herrie Setyawan) kesini untuk melihat pemain yang kami miliki di PSM U-19. Saya juga berbicara dengan Herrie jika ingin bergabung maka ayo kita sama-sama,” katanya.

Keputusan mengajak Herrie Setyawan ke Makassar, kata dia, tentunya dikarenakan beberapa alasan. Alasan itu diantaranya soal lisensi kepelatihan yang dimiliki Herrie, memang sudah memenuhi syarat yakni mengoleksi lisensi A.

Selain itu, pengalamannya melatih di Persib Bandung, juga menjadi salah satu pertimbangan lain. Inilah yang membuat manajemen sepakat untuk membujuknya bergabung.

“Jadi hari ini kami perlihatkan ke dia bagaimana kondisi tim kami, suasananya. Dan jika senang maka ayo kita bicara (kontrak),”tegasnya.

Terkait posisi Herrie di PSM U-19, kata dia, tentu seharusnya bisa mengisi posisi pelatih kepala. Namun tentu juga akan melihat perkembangan kedepannya, apakah sudah tepat atau bagaimana.

“Jadi kemungkinan untuk menjadi pelatih kepala memang seperti itu,” ujarnya.

Sementara terkait durasi kontrak yang akan diberikan jika dalam pembicaraan terjadi kesepakatan melakukan kerjasama menangani tim PSM U-19, dirinya mengaku baru akan membahasnya setelah ada kepastian kesepakatan diantara kedua pihak.

“Kami akan bicara lebih detail. Apalagi Herrie Setyawan juga bukan orang asing di Makassar. Kami juga sudah tidak meragukan CVnya di dunia kepelatihan,” sebut dia.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!