YOGYAKARTA, MENARA62.COM — Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Prof Dr Muchlas MT mengharapkan agar lulusan menjadi profesional yang berintegritas dan bersjiwa entepreneur. Selain itu, juga menjunjung tinggi nilai-nilai Islam berkemajuan sesuai spirit Muhammadiyah.
Rektor UAD mengemukakan hal tersebut pada Wisuda Sarjana Terapan, Sarjana, Magister, dan Doktor, Periode III 2024/2025 di Jogja Expo Center (JEC), Sabtu (10/5/2025). UAD mewisuda sebanyak 1.348 lulusan, terdiri 11 Sarjana Terapan, 1.162 Sarjana, 174 Magister, dan satu lulusan program doktor.
Dua di antara wisudawan sudah anumerta yaitu Anggi Septya Anggreini (S1 Program Studi (Prodi) Kesehatan Masyarakat/KESMAS) dan Bahran Taib (S2 Prodi Psikologi Sains). “Semoga semua amal ibadah dari dua wisudawan diterima oleh Allah dan semangat dari dua wisudawan tersebut selalu menjadi inspirasi bagi kita semua,” kata Rektor UAD.
Rektor UAD menambahkan kepada wisudawan agar terus belajar, beradaptasi, dan berinovasi menghadapi berbagai tantangan. Sebab di era disrupsi teknologi dan transformasi digital saat ini, perubahan di masyarakat sangat cepat.
Selain itu, Rektor UAD juga mengungkapkan upaya untuk meningkatkan kualitas Prodi. Sepanjang tahun 2024, Universitas Ahmad Dahlan telah mencapai berbagai prestasi membanggakan yang semakin mengukuhkan posisi UAD sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi seluruh civitas akademika UAD dalam mengimplementasikan visi dan misi universitas.
Akreditasi program studi di UAD mendapatkan peningkatan sehingga total terdapat 32 progran studi (53%) dengan peringkat A/Unggul dari 60 Prodi. Selain itu, untuk akreditasi internasional terdapat 6 prodi (10%) telah visitasi akreditasi internasional dari AQAS hal tersebut menunjukkan konsistensi UAD dalam menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan di seluruh program studi.
Saat ini UAD, kata Muchlas, masih menunggu hasil dari beberapa program studi yang diakreditasi secara Internasional. Tahun 2024, UAD telah membuka dua program studi baru yakni Program Doktor (S3) Informatika dan Program Doktor (S3) Studi Islam. Saat ini, UAD total memiliki empat program studi Doktor (Doktor Pendidikan dan Doktor Ilmu Farmasi). “Bagi bapak dan ibu yang akan melajutkan studi S3 atau memiliki anak dan keluarga akan studi S3, UAD adalah pilihan tepat,” tandas Muchlas.
Tahun 2024 juga merupakan tahun yang membanggakan bagi UAD. Program Kreativitas Mahasiswa berhasil memperoleh peringkat ke-1 PTS se-Indonesia atau peringkat ke-11 perguruan tinggi nasional. “Sehingga tidak perlu ragu kembali mengirimkan putra dan putri serta sanak keluarga yang akan kuliah di UAD,” harap Muchlas. (*)