JAKARTA, MENARA62.COM—Master Sushi Chef Armiyanto Harry Setiyaki sedang berkunjung ke Indonesia. Pria keturunan Jepang-Indonesia yang akrab disapa Master Chef Setiyaki ini amat senang berbagi pengalaman di dunia kuliner, terutama Sushi. “Saya sering diundang menjadi pembicara dalam acara-acara kuliner di Indonesia dan sejumlah negara. Jadi, keliling terus,” kata Master Chef Setiyaki saat bertemu Menara62, di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu (8/3).
Master Chef Setiyaki belajar cara memasak dan membuat sushi (nigiri, onigiri, gunkan, temari, dan temaki) sejak kecil. Setiyaki adalah nama marganya. Ia lahir di Osaka, Jepang 16 Juni 1967. Di usia 10 tahun, dia pindah ke Jakarta dan tinggal di Indonesia hingga usia 16 tahun. Tahun 1983, keluarganya pindah ke Amerika Serikat. Sambil sekolah, dia bekerja menjadi helper di Hakata Tonton, Japanese restaurant di Kota New York. Di resto itu, dia banyak menimba ilmu dari guru-guru masakan Jepang yang terkenal seperti Sensei Onodera, Sensei Koji Kohara, dan Sensei Masaharu Morimoto.
Tahun 1986, dia kembali ke Indonesia dan kuliah di Trisakti, jurusan Geologi. “Disiplin ilmu yang jauh berbeda, saya menjadi geologist. Tapi tetap sangat cinta memasak,” ungkap Master Chef Setiyaki, diaspora yang tinggal di Atlantic City, Amerika Serikat ini.
Pada 1991 dia melanjutkan kuliah S-2 Business Administration di Melbourne University , Australia. Namun, dunia kuliner lebih memikat hatinya, yang mendorongnya kuliah lagi di Culinary Institute of Amerika, New York. Dia semakin intens menimba ilmu masak memasak secara langsung di pelbagai restoran Jepang, berkarir mulai dari Sushi Helper hingga Sushi Chef No. 3, Sushi Chef Operator hingga menjadi Sushi Chef No. 1 . Ia juga belajar Edomae Knowledge di Tokyo di World Sushi Skill Institute, asosiasi para jawara masak Sushi.
Banyak penghargaan diraih Master Sushi Chef Setiyaki, di antaranya, The Best Restaurant Version Trip Advisor 2012, The Best Service Restaurant in Atlantic City 2012 dan 2013 Version Food and Network USA, The Best Sushi Chef at The Jersey Shore 2012 version ACF.
Pada 2013 Master Chef Setiyaki meraih predikat The Best 5 Sushi Chef in The World di Kejuaraan Sushi sedunia. Gelar Master Sushi Chef diraihnya dari WSSI AJSA Japan setelah lulus ujian Sushi Proficiency Certify.
Master Sushi Chef Setiyaki mengaku amat menikmati masakan Indonesia dan bisa memasak rendang, nasi goreng, sayur bening, dan tumis-tumis, “tapi saya tidak ahli dalam masakan Indonesia. Saya ahli memasak Sushi,” katanya tersenyum.
Ia berencana membuka bisnis restoran di Indonesia, di bidang masakan kegemarannya yakni Sushi. “Masakan Jepang banyak peminatnya, termasuk di Indonesia, dan tetap menjadi trending dunia, bahkan booming,” katanya. Terbukti, restoran-restoran Sushi selalu dipadati pengunjung. Master Sushi Chef Setiyaki mengaku tertarik bekerja sama dalam jaringan Saudagar Menara62 untuk berbagi pengalaman dan wawasan dalam art of cooking Sushi dan manajemen bisnis restoran.