TASIKMALAYA, MENARA62.COM – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendorong pelaku ekonomi kreatif di Tasikmalaya menggali potensi secara maksimal untuk mendukung kebangkitan ekonomi dan terbukanya lapangan kerja seluas-luasnya.
Hal tersebut disampaikan Menparekraf Sandiaga dalam pelatihan bagi pelaku UMKM Handycraft yang berlangsung di Saung Rasa Desa, Tasikmalaya, Sabtu (18/6/2022).
Menparekraf Sandiaga mengatakan pelatihan ini merupakan bentuk kemitraan Kemenparekraf dengan Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dan pelaku UMKM di Tasikmalaya untuk memberikan pengetahuan dan menggali potensi yang dimiliki secara maksimal serta membantu pemasaran dari produk-produk UMKM di Tasikmalaya.
“Pelatihan ini dilakukan untuk melestarikan produk ekonomi kreatif,” kata Menparekraf Sandiaga.
Selain itu, lewat kegiatan ini, Sandiaga berharap pelaku UMKM di Tasikmalaya dapat memperoleh semangat dan motivasi untuk terus meningkatkan potensi yang dimiliki. Sehingga, omzet yang telah ada bisa meningkat serta membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat Tasikmalaya.
“Melalui kehadiran UMKM ini penghasilan masyarakat akan semakin membaik dan ekonomi masyarakat bisa bertahan di tengah begitu banyaknya tantangan,” katanya.
Pada bagian lain, saat berbincang dengan salah seorang pengrajin payung lukis khas Tasik, mengeluhkan soal pemasaran hasil produknya. Menteri Sandi menjanjikan untuk membawa payung lukis untuk dijadikan cenderamata pada kegiatan Pertemuan G-20 di Bali nanti.
“Tolong dicatat berapa kebutuhan yang diperlukan untuk cendera mata di Pertemuan G-20 nanti,” tegasnya.
Dalam perbincangan dengan pengrajin payung lukis itu, Menparekraf mendapat penjelasan bahwa modal satu payung lukis menghabiskan Rp40.000 dan dijual dengan harga Rp.65.000.
Wakil Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin, mengapresiasi kehadiran Menparekraf Sandiaga untuk memberikan semangat bagi pelaku UMKM di Tasikmalaya.
“Ini menjadi penyemangat untuk kami pemerintah (Kabupaten Tasikmalaya) untuk terus mendorong pelaku UMKM untuk terus berkreativitas,” ungkap Cecep.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil El Himam; dan Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis, Brigjen TNI Ario Prawiseso.