JAKARTA, MENARA62.COM– Pemerintah berkomitmen tingkatkan penyelenggaraan haji tahun 2017. Berbagai persiapan sudah dilakukan mulai dari persoalan transportasi, catering, pemondokan, hingga masalah pemeriksaan kesehatan calon jamaah haji.
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani mengatakan penambahan kuota calon jamaah haji sebanyak 52 ribu menuntut pemerintah untuk melakukan persiapan lebih matang dan detail jauh hari sebelumnya.
“Tahun lalu kuota kita 168 ribu calon jamaah, tahun ini ada peningkatan 52 ribu jamaah sehingga total ada 221 ribu calon jamaah yang akan diberangkatkan pada musim haji tahun ini,” papar Puan usai memimpin Rakor tingkat Menteri yang diikuti Menkes Nila F Moelek, Menag Lukman Halim Syaifudin dan Menteri Perhubungan Budi Karya, Rabu (22/03/2017).
Berbagai persiapan tersebut antara lain terkait rute penerbangan dimana tahun ini Indonesia mendapatkan ijin untuk mendarat tidak hanya di Jeddah tetapi juga Madinah. Ini kata Puan tentu akan membuat penerbangan calon jamaah haji menjadi lebih efisien.
“Detail pembagiannya kita belum tahu, berapa ke Madinah berapa ke Jeddah. Tetapi prinsipnya slot untuk Indonesia tidak dibatasi lagi,” tukas Puan.
Untuk persiapan asrama atau pemondokan haji, dipastikan semua calon jamaah haji Indonesia akan berada di 6 wilayah dan hotel setingkat bintang 3. Dengan cara seperti ini maka jamaah haji Indonesia tidak akan tercerai-berai.
Dari sekian banyak hotel tempat pemondokan jamaah, dipastikan 40 persen sudah melakukan kontrak ulang. Dan pada akhir bulan Syawal persiapan pemondokan akan mencapai 100 persen.
Tahun ini lanjut Puan, pemerintah Arab Saudi juga memberikan keleluasaan terkait layanan transportasi Bus Sholawat bagi jamaah Indonesia. Layanan bus lokal tersebut akan diperluas dengan jam operasi selama 24 jam.
“Jadi jamaah haji yang mau sholat di masjid bisa dilakukan kapan saja, tidak numpuk di satu waktu,” tambah Puan.
Dengan persiapan yang lebih matang tersebut diharapkan indeks atau tingkat kepuasaan masyarakat terhadap penyelenggaraan ibadah haji tahun 2017 akan meningkat. Tahun 2014 tingkat kepuasan masyarakat mencapai 81,52 persen, tahun 2015 mencapai 82,67 persen, tahun 2016 mencapai 83.83 persen.
