Musyda Paling Awal se Bali.! PDM Buleleng Gelar Musda Bersama HW dan FGM 2023.

SINGARAJA, MENARA62.COM. Kamis ( 28/12) 2023 mengambil tempat di lantai 2 SD Muhammadiyah Singaraja Kwarda HW Buleleng dan Forum Guru Muhammadiyah Singaraja menggelar Musyawarah Daerah Bersama yang merupakan Musyawarah Perdana dan paling pertama dilaksanakan di Bali.

Mengambil tema “Memajukan Buleleng, Mencerahkan Semesta”, Musyda I Bersama ini dihadiri oleh Kwarwil HW Bali dalam hal ini Bendahara Kwarwil HW Bali Ramanda Jauhari, S.Pd mewakili Ketua dan 3 orang pimpinan, Bendahara Pengurus FGM Bali mewakili Ketua DM. Edy Suprayitno, S.Pd, Ketua PDM Buleleng, Ketua PDA Buleleng, Ketua Ortom Buleleng dan masing-masing 6 orang peserta baik dari HW maupun FGM Buleleng.

Menyampaikan sambutan pertama mewakili Ketua FGM Bali DM. Edy Suprayitno, S.Pd selaku Bendahara Pengurus FGM Bali periode 2023-2028, menyampaikan bahwa
” FGM adalah sebagai wadah bertemu, berdiskusi dan berbagi informasi antar guru Muhammadiyah dan juga menjadi wadah pencari solusi dari berbagai masalah yang dihadapi oleh Guru Muhammadiyah dalam pelaksanaan aktifitasnya sehari-hari sebagai Guru.” Ungkapnya.

Sementara pada sambutan Ketua Kwarwil HW Bali yang dasampaikan oleh Ramanda Jauhari,S.Pd mewakili Ketua menyampaikan apresiasinya bahwa Musyda I HW Buleleng ini adalah Musyda paling awal yang dilaksanakan se Bali.
” …dan saya berharap Musda HW se Bali dapat terlaksana tahun ini dan berakhir di bulan Desember ini.” Ucapnya memulai sambutan.

Menambahkan sambutannya Ramanda Jauhari menyatakan bahwa HW adalah salah satu perintah Allah yang dijelaskan dalam Alquran yang berarti berkelompok dan berkumpulah kamu guna melaksanakan amar ma’ruf nahi mungkar. Jadi ber HW artinya kita sedang mempraktekkan perintah Allah. Dan kedepan saya melihat Buleleng ini sangat potensial kalau membentuk kwarcab karena sangat memenuhi syarat.” Tuntasnya.

Ketua PDM Buleleng Muhammad Ali Susanto, M.Pd, dalam sambutannya dan sekaligus membuka memberikan motivasi kepada seluruh peserta Musda Bersama.

” berMuhammadiyah itu sejatinya kita sedang berIslam dan berorganisasi yang memberi manfaat kepada orang lain.
Saya mengingatkan kembali jadikan musyawarah ini spirit untuk bergerak di Muhammadiyah baik di FGM maupun di HW. Jadikan FGM sebagai wadah bertemu dan berkumpul para guru dengan semangat kebersamaan. Pun-WH harus menjadi semangat pemersatu dalam menggerakkan Muhammadiyah,” pungkasnya sekaligus membuka Musyawarah Bersama ini.

Setelah berakhirnya kegiatan pembukaan, acara dilanjutkan dengan pelaksanaan Musyawarah di masing-masing organisasi yang berjalan lancar dengan hasil sebagai berikut :

Pimpinan Kwarda HW Buleleng.
Ketua : Hari Prayitno, A.Md
Sekretaris : Nurul Hidayati, S.H
Bendahara : Sufiranto, A.Md

Pimpinan Kwarcab HW Kecamatan Buleleng.
Ketua : Nengah Imam Mahdi, S.Pd
Sekretaris : Bayyazid
Bendahara : Evi Afriyanti, S.Pd

Pengurus FGM Buleleng.
Ketua : Immaduddin Syamil, S.Pd
Sekretaris : Nengah Imam Mahdi, S.Pd
Bendahara : Latifah, S.Pd.

Mengakhiri Musyawarah Daerah Bersama HW dan FGM PDM Buleleng ini, masing-masing Ketua terpilih diberikan kesempatan untuk sedikit menyampaikan pidato iftitahnya sekaligus menutup kegiatan.