SLEMAN, MENARA62.COM – Bencana gempa Cianjur mengundang simpati banyak kalangan, salah satunya dari para pedagang pasar Jangkang Ngemplak Sleman yang melakukan penggalangan dana untuk peduli korban gempa di Cianjur Jawa Barat.
Penggalangan dana dimulai sejak Kamis 24 November 2022 dan berakhir 4 Desember 2022 bersamaan dengan Minggu Wage dengan menggunakan busana Nuansa adat.
Menurut ketua panitia penggalangan Dana Rumit Anggono bersama sekretaris Rini Astuti dan bendahara Yulia , para pedagang tergerak untuk melakukan penggalangan dana bagi korban gempa Cianjur karena para pedagang pernah merasakan dampak dari gempa erupsi Merapi. “Gempa waktu itu membuat kami tidak bisa berbuat banyak, lahan kami untuk mengais rejeki ditutup karena dalam zona merah serta harus mengungsi dengan sebagian besar kebutuhan sehari-hari kami di topang oleh para relawan, donatur dan dermawan hingga kami bisa berdagang kembali,” katanya.
Hal inilah yang membangkitkan rasa paseduluran persaudaraan terhadap korban gempa Cianjur. “Saudara kita yang saat ini mereka membutuhkan uluran tangan semua pihak agar bisa meringankan beban mereka,” tambahnya.
Rasa paseduluran dan senasib  itu akhirnya terkumpul terkumpul sebesar Rp 5.250.000. yang kemudian dana tersebut diserahkankan ke LazisMu cabang Ngemplak untuk disampaikan ke korban gempa Cianjur yang dalam kali itu diterima langsung oleh ketua Badan Pengurus Lazismu Ngemplak H. Shobariman dan Ismailvserta beberapa staf pengurus,salah satu diantaranya H Noorsasongko mantan Anggota DPRD Sleman.
LazisMU PCM Ngemplak sangat berterimakasih karena sudah dipercaya untuk menyalurkan dana tersebut dan  juga siap membantu dan mendampingi program pedagang pasar Jangkang.