JAKARTA, MENARA62.COM — Pamit politik. Memang belum menjadi tradisi dalam budaya politik di Indonesia. Namun, langkah Sandiaga Uno, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, secara terbuka mengungkapkan pamit dari Partai Gerinda, memang bukan diniatkan untuk membuat budaya politik baru.
Namun yang pasti, Sandiara keluar dari partai yang selama ini telah membesarkan namanya dalam dunia politik di Indonesia. Sandiaga, yang pada pemilu terakhir maju sebagai pasangan wakil persiden Prabowo Subijanto, tampaknya mempunyai arah baru. Apalagi, keputusan pamit ini dilakukan, tidak lama setelah Sandiana melakukan pertemuan khusus dengan Presiden Joko Widodo.
Sejumlah spekulan politik memperkirakan, Sandiaga akan dipasangkan dengan Ganjar Pranowo yang sudah dicalonkan sebagai capres oleh PDI Perjuangan pada saat Idul Fitri kemarin.
Basa-Basi Politik
Basa-basi politik pun kemudian dilakukan. Sandiaga mengatakan, ia telah berpamitan dari Gerindra dan telah menyampaikan permohonan maaf kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
“Intinya, tadi juga sudah mohon pamit,” ujar Sandiaga Uno di kediaman Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Kuningan, Jakarta, Ahad (23/4/2023).
Pada kesempatan tersebut, Dasco mengatakan, Sandiaga Uno sudah menyampaikan permohonan maaf kepada Prabowo Subianto.