BINJAI, MENARA62.COM — Ketika sebagian orang menikmati liburan akhir pekan, Majlis Pendidikan Kader (MPK) Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Binjai, kembali melaksanakan pengkaderan. PCM Binjai Timur adalah PCM keempat menjadi ahlulbait pengkaderan.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh MPK PDM Binjai itu, diawali dari PCM Binjai Utara, PCM Binjai Selatan, PCM Sambirejo dan PCM Binjai Timur.
Bertindak sebagai master of training Aulia Rahman Sitompul, didampingi imam of training Sofyan dan beberapa anggota tim. Baitul arqam dengan tema “Mewujudkan Militansi Kader Yang Mencerahkan” dibuka Fauzi Rahman Lubis (PDM Binjai). Kegiatan ini berlangsung 2 hari, 23 sampai 24 Desember 2017.
Baitul arqam dilaksanakan di komplek perguruan Muhammadiyah Binjai Timur tepatnya di SD Muhammadiyah 56, diikuti oleh utusan ranting secabang Binjai Timur, termasuk Aisyiyah. Setelah mengamati dan memperhatikan segala sesuatunya, para pelatih sepakat memilih tiga peserta terbaik, yakni Erma aini (dari Aisyiyah), Satria Yudha Atmaja dan Randi Iriawan.
Ketua kerasa Hizbul Wathan Binjai, Ramanda Syamsul Masri memberikan penghargaan kepada ketiga peserta terbaik, dan semua peserta yang bertahan sampai akhir.
Suwardiyamsyah, sekretaris MPK PDM Binjai, dalam sambutannya pada acara penutupan menyampaikan terima kasihnya kepada PCM Binjai Timur, khususnya ranting Sumber Mulio rejo yang memberikan fasilitas tempat sehingga acara berlangsung dengan baik.
Drs Khalidin Musa, ketua PCM Binjai Timur dalam sambutannya ketika menutup baitul arqam antara lain berharap, kepada 9 peserta yang bertahan sampai akhir mampu memberikan pencerahan tidak saja kepada warga di rantingnya. Selain itu, juga pencerahan untuk semua. Ia mengajak dengan keikhlasan bermuhammadiyah, insyaallah segala sesuatu dimusnahkan Allah SWT.
Khalidin memberikan contoh, tokoh Muhammadiyah generasi awwalun sampai generasi sekarang. Kegiatan baitul arqam juga diramaikan oleh kehadiran toko daerah Suara Muhammadiyah cabang Binjai.