30.3 C
Jakarta

Pilot dan Pramugari AS Tuntut Maskapai Hentikan Penerbangan ke China

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Menyusul pernyataan WHO terkait wabah corona virus sebagai keadaan darurat global, para pilot dan pramugari Amerika Serikat menuntut maskapai  menghentikan sementara penerbangan ke China. Mereka mengaku khawatir dengan penyebaran corona virus yang sangat cepat.

Dikutip dari Antara, Jumat (31/1/2020), para pilot dari American Airlines bahkan menempuh jalur hukum agar maskapai mereka segera menangguhkan rute penerbangan ke China.

China  mengatakan bahwa kasus virus corona  telah hampir mencapai 10.000 dan menewaskan 213 orang. Wabah tersebut telah menyebar ke 18 negara, yang sebagian besar diduga melalui  penumpang pesawat.

Amerika Serikat (AS) telah menyarankan agar warganya untuk tidak melakukan perjalanan ke China dan menempatkan status peringatan itu ke tingkat yang sama dengan Irak dan Afghanistan.

Meski sudah mengurangi jumlah penerbangan ke China pekan ini, maskapai penerbangan asal AS itu akan meninjau kembali rencana terbang mereka.

Gedung Putih kemungkinan akan segera mengambil tindakan lebih lanjut untuk melarang penerbangan ke China dalam beberapa hari mendatang, tetapi para pejabat menekankan bahwa belum ada keputusan yang dibuat.

Allied Pilots Association (APA), yang mewakili pilot American Airlines dalam tuntutannya mengatakan bahwa mereka cemas dengan ancaman kesehatan serius yang disebabkan oleh virus corona.

Pemerintah AS mengatakan bahwa mereka sudah melakukan langkah pencegahan terhadap virus itu, tetapi belum memberikan komentar terkait tuntutan tersebut.

Presiden APA Eric Ferguson mendesak agar pilot-pilot yang ditugaskan rute penerbangan AS-Cina untuk menolak penugasan tersebut.

Tuntutan para pilot American Airlines itu muncul setelah semakin banyak maskapai global menghentikan penerbangan mereka ke China daratan, termasuk Air France KLM SA, British Airways, Lufthansa Jerman dan Virgin Atlantic.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!