27.8 C
Jakarta

PLN Terangi 101 Desa Lagi di Papua & Papua Barat 

Baca Juga:

 

MANOKWARI, MENARA62.COM — Program Papua Terang 2020 terus menuju titik terang. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero), PLN, terus menambah setrum di Pulau Papua.

Kehadiran listrik di tengah warga Papua dan Papua Barat ini merupakan sesuatu yang spesial dan sudah dinanti puluhan tahun. “Hari ini secara serentak 101 desa tersebar sudah menikmati listrik PLN,” ujar Direktur Regional PLN Maluku Dan Papua Ahmad Rofik saat meresmikan listrik desa di distrik Neney, Manokwari Selatan, Papua Barat, Rabu (25/10/2017).

Desa-desa itu masing-masing tersebar di Sorong sebanyak 16 desa, empat desa di Merauke, enam desa di Timika, 52 desa di Manokwari, 16 desa di Jayapura, dan tujuh desa di Biak. Ahmad mengatakan, hingga kini sudah 117 desa yang berlistrik dari target 379 yang teraliri setrum pada tahun ini. Dia berharap, target ini bisa terpenuhi semua.

Tersebarnya lokasi pemukiman penduduk di pegunungan serta akses transportasi ke lokasi pemukiman menjadi tantangan tersendiri bagi PLN untuk membangun pembangkit dan jaringan listrik hingga ke pelosok. “Ada desa yang sistemnya dibuat isolated dengan memasang pembangkit diesel, seperti di distrik Neney ini. Namun banyak diantaranya menggunakan sistem grid (perluasan) dari kelistrikan yang sudah ada sebelumnya,” jelas Rofik.

Total kapasitas daya pembangkit PLTD dengan sistem isolated sebesar 300 kW dengan panjang Jaringan Tengangan Menengah (JTM) 214,37 kms dan Jaringan Tegangan Rendah (JTR) 157.04 kms.

Melalui program Papua Terang 2020, PLN membangun pembangkit dan jaringan listrik hingga ke pelosok desa yang sebelumnya belum berlistrik.

Di tempat yang sama Bupati Manokwari Selatan Markus Waran menyatakan dengan hadirnya listrik PLN di wilayahnya maka ada malam yang menjadi siang. “Anak-anak sekarang bisa belajar di malam hari. Ada keluarga yang dapat meningkatkan ekonomi dengan bekerja di malam hari,” ujar Markus.

Markus mengaku bahwa keberhasilan melistriki sebagian Manokwari Selatan merupakan hasil kerja sama harmonis pemerintah daerah dengan PLN terutama dalam penyediaan lahan untuk penempatan mesin dan penanaman tiang listrik. “Kami sudah tegaskan kepada masyarakat sini, kalau mau listriknya ada dan lancar tidak ada lagi upaya untuk menghambat PLN memasang instalasi. Pohon-pohon tidak boleh lagi dekat tiang listrik,” tegas Markus.

Dari melistriki 101 desa, 40 distrik, serta 19 kabupaten/kota, PLN mendapatkan penambahan pelanggan kurang lebih sebanyak 1.441 pelanggan tersambung.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!