Pulang Pisau, Menara62.com – Pondok Pesantren ‘ Ahlul Qur’an’ yang beralamat Jalan lintas Kalimantan Desa Mentaren 2 Blok B RT 02, Kecamatan KAhayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau menyelenggarakan kegiatan Haflah Tasmi’ Qur’an 30 Juz pada hari Rabu (8/9).
Pandemi tidak menyurutkan santri Pondok Pesantren Ahlul Qur’an untuk melaksanakan program pendidikan utamanya, menghasilkan para tahfidz Quran dan salah satunya direpresentasikan melalui kegiatan tasmi’ Quran.
Acara digelar dengan menerapkan protokol kesehatan, dan dihadiri para tamu undangan antara lain wakil ketua DPRD Kabupaten Pulang Pisau,
Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal Dinas Pendidikan Kabupaten Pulang Pisau, General Manager PT Pelindo, Manager operasional PT PJB, Kepala KUA Kahayan Hilir, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Pulang Pisau, dan Ketua Lazismu Pulang Pisau, serta beberapa tamu undangan lainnya.
Gamaraya, S.Pd selaku Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Pendidikan Non Formal Disdik Pulang Pisau yang mewakili Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pulang Pisau menyambut baik berlangsungnya kegiatan Tasmi’ Alqur’an yang dilaksanakan oleh Pondok Pesantren Ahlul Qur’an dan berharap pengenalan Alqur’an dapat dilakukan sejak dini, dapat dimulai dari keluarga sendiri, ” Semoga kegiatan ini berjalan dengan lancar, dan syiar Alquran semakin luas di masyarakat” katanya.
Sementara itu Pimpinan Pondok Pesantren Ahlul Quran Ustadz Luthfi Ardi Prasetyo, Lc mengatakan acara haflah ini adalah rangkaian puncak dari ujian santri yang telah menyelesaikan setoran hafalan 30 juz dan membaca 1 hari 30 juz bil ghoib (tidak melihat Qur’an) yang dilaksanakan selama 3 hari, dari pra ujian 15 juz selama 2 hari, kemudian dilanjutkan 30 Juz hari berikutnya .
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kadar tingkat kekuatan hafalan para santri di Pondok , sekaligus sebagai sarana syiar masyarakat” ujarnya.
Adapun Jumlah santri yang mengikuti khatam hafalan (hafidz) 30 juz sebanyak 4 orang, yaitu Muhammad ihsan dari kapuas, Abdul kholiq dari Bogor, Muhammad Ghiaystul haq dari Pekalongan dan Muhammad imam Syafii dari Wonosobo.
Ustadz Luthfi menambahkan bahwa saat ini jumlah total santri pondok pesantren sebanyak . 126 santri, yang terdiri dari 7 santri putra dan 14 santri putri, TPQ 90 orang dan TAUD debanyak 15 anak.
Selain TPQ , TAUD dan KB, Pesantren juga melaksanakan program kelas tahsin untuk ummahat atau ibu-ibu dan kelas tahsin untuk bapak-bapak, program kesetaraan paket B dan Paket C
Untuk memfasilitasi santri mendapatkan ijasah setara SMP dan SMA, Pondok Pesantren Ahlul quran telah mendirikan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), juga membuka Tahfidz Usia Dini (TAUD) yang setara dengan Taman Kanak-Kanak (TK) dan Kelompok Bermain (KB)..
” Mari kita saling syiarkan Quran dan berharap di Kabupaten Pulang Pisau dapat terwujud Satu Rumah Satu hafizh Qur’an” tandasnya.