SOLO, MENARA62.COM – Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan di Indonesia, SMK Muhammadiyah 1 Kalianda, Lampung, menggandeng Biro Kerjasama dan Urusan Internasional (BKUI) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menggelar pembelajaran secara langsung dengan 2 Warga Negara Yaman. Kegiatan tersebut untuk mendorong kemampuan siswa-siswi dalam berbahasa Inggris dan Arab.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Jum’at (2/2) itu, merupakan salah satu implementasi riil yang dilakukan untuk mendukung kemampuan berbahasa Inggris dan Arab siswa SMK Muhammadiyah 1 Kalianda. Siswa sangat antusias dalam melakukan praktik penggunaan bahasa Inggris dan Arab dengan orang asing itu.
Mahasiswa Program Internasional UMS, Ali Essam Ali Alsanaani dan Ali Abdulraoof Taha Al-Maktari, mengungkapkan bahwa kegiatan yang itu sangat bagus dan sangat riil karena bisa menumbuhkan kemampuan berbahasa Arab plus Inggris bagi siswa SMK Muhammadiyah 1 Kalianda yang ternyata memiliki motivasi tinggi untuk dapat berbahasa Arab plus Inggris.
“Kami sangat terkesima melihat semangat anak anak yang ingin menguasai Bahasa Arab dan Inggris. Bahkan anak-anak tidak ragu ataupun malu melafalkan kosakata bahasa Arab dan Inggris walaupun masih sedikit terbatas. Namun hal ini sudah sangat luar biasa,” tambah Ali Essam & Ali Abdulraoof Senin (5/2).
Salah satu siswa SMK Muhammadiyah 1 Kalianda juga mengutarakan perasaannya setelah berkomunikasi langsung dengan warga negara Yaman.
“Saya senang sekali hari ini karena dapat bercakap langsung dengan bahasa Arab dengan native Arabik,” ujar siswa-siswi SMK Muhammadiyah Kalianda saat berjumpa dengan Mr. Ali Essam Ali Alsanaani dan Mr. Ali Abdulraoof Taha Al-Maktari.
Kegiatan itu sekaligus memperkenalkan Universitas Muhammadiyah Surakarta kepada siswa-siswi SMK Muh. 1 Kalianda karena para siswanya memiliki semangat dalam berkuliah.
Hadirnya mahasiswa UMS ini menambah motivasi tinggi kepada siswa-siswi untuk melanjutkan sekolah ke jenjang perguruan tinggi, bahkan salah satu siswa menyatakan sudah mengetahui dan mengenal UMS. Para siswa banyak yang berminat untuk melanjutkan studi ke Pulau Jawa, salah satunya di Universitas Muhammadiyah Surakarta. (*)