28.9 C
Jakarta

Rahmatan Lil Alamin Juga untuk Non-Islam

Baca Juga:

Jakarta, Menara62.com– Bertempat di Aula KH Ahmad Dahlan, Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Ma’arif Institute menggelar peluncuran buku sekaligus diskusi bertema Reformulasi Ajaran Islam, Jihad, Khilafah, dan Terorisme, di Gedung Pusat Dakwah, Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Jakarta, Kamis (16/3/2017).

Sekretaris PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti dalam sambutannya menyampaikan bahwa persoalan kepahitan hidup, ketidakadilan sosial dan jurang ketimpangan sosial yang menganga lebar menjadi alasan seseorang menjadi teroris.

“Kepahitan hidup yang dirasakan sampai pada rasa keadilan yang tidak terwujud dan akhirnya pasrah menjadi alasan masyarakat kecil ini melakukan protes melalui tindak terorisme,” ungkap Abdul Mu’ti.

Sementara Buya Ahmad Syafii Ma’arif dalam pengantar diskusi ini menyatakan para pengusung terorisme telah salah kaprah menggunakan dalil ayat-ayat dalam Al-Quran yang mereka tafsirkan sendiri.

Mereka kata mantan ketua umum PP Muhammadiyah ini memahami ajaran Islam, dengan ayat yang ditafsirkan oleh golongannya secara parsial, hingga menuntun mereka pada perbuatan konyol, merugikan hingga memalukan agama Islam.

“Tenda besar Islam itu ada di surat Al Anbiya ayat 107. Kata Allah kepada Nabi Muhammad, Kami tak mengutus engkau, Muhammad, kecuali membawa rahmat kepada seluruh alam semesta, alam apa? bukan hanya pada alam manusia atau hewan tapi seluruh alam, termasuk yang bukan Islam,” tegas pendiri Ma’arif Institute ini.

Diskusi menghadirkan tiga narasumber yang juga merupakan penulis buku itu yakni Abdul Moqsith Ghazali, Debbie Affianty, M.Si (Univ. Muhammadiyah Jakarta), dan Dr. Izza Rohman (Univ. Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA).

Hadir pula Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Anhar Gonggong, Musdah Mulia, Kabag Intelkam Polri dan beberapa pendeta selaku tamu undangan.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!